:
Oleh G. Suranto, Senin, 20 Februari 2017 | 15:54 WIB - Redaktur: Juli - 925
Jakarta, InfoPublik - Kepala Dinas Sumber Daya Air Provinsi DKI Jakarta Teguh Hendarwan mengatakan untuk tahun 2017, pihaknya mengalokasikan anggaran normalisasi sungai sebesar Rp200 miliar lebih.
"Tahun 2017 ini, kita ada dua kode rekening, untuk pembebasan waduk dan embung sebesar Rp400 miliar, dan normalisasi Kali Ciliwung Rp200 miliar lebih. Itu secara gelondongan,” kata Teguh di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (20/2).
Ia menjelaskan, pengertian gelondongan itu adalah tidak spesifikasi untuk di satu lokasi, tetapi yang administrasi dan berkasnya lengkap akan langsung dibayar. “Namanya program normalisasi seperti di Bidara Cina, ada warga yang menolak untuk dibebaskan. Ini juga masih dalam proses di PTUN," ungkapnya.
Lebih lanjut dikatakan, seperti di Gang Arus juga masih dalam proses pemetaan dari Badan Pertanahan Nasional (BPN). “Ini kita kejar terus nih, karena terkadang juga masih ada sengketa internal ahli waris. Kemudian juga menyangkut kepemilikan lainnya," ujarnya.
Sementara terkait masalah pembayaran pembebasan lahan untuk normalisasi tersebut, disebutkan saat ini masih sekitar 60 persen. “Kami harapkan secepatnya bisa selesai," pungkasnya.
