Bupati Tabalong Resmikan Pusat Jajanan Barunak

:


Oleh MC Kab.Tabalong, Selasa, 7 Februari 2017 | 10:23 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 449


Tanjung, InfoPublik – Akhirnya, para pedagang kaki lima yang sebelumnya bertempat di Taman Kota Tanjung bisa merasa lega, karena mereka sudah mendapatkan lokasi pengganti untuk berdagang.

Pemerintah setempat telah memfasilitasinya di lahan bekas Terminal Barunak. Kini di sana disebut sebagai Pusat Jajanan Barunak, dan Senin (6/2) baru diresmikan.

Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani meresmikannya, meski kondisi bangunan belum selesai seluruhnya. Melainkan baru pada bagian los PKL yang berada tepat berseberangan Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil).

Dikatakan bupati, meski belum total terbangun, alasan sudah diresmikan tidak lain adalah mewujudkan perhatian kepada pedagang jajanan tersebut.

“Pasti banyak yang bertanya-tanya Pusat Jajanan Barunak ini mengapa harus diresmikan dan harus diacarakan. Jawabnya sederhana, walaupun kecil dan dipojok, ini adalah bukti perhatian besar Pemkab Tabalong terhadap warga,” katanya.

Anang menjelaskan, pedagang yang sebelumnya berusaha di Alun-Alun Kota Tanjung itu sering kali diuber-uber petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol  PP) setempat. Sehingga dengan adanya lokasi baru, mereka pun tidak perlu resah menghadapinya lagi.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Tabalong Herman mengatakan, ada sebanyak 28 los yang diresmikan untuk dimanfaatkan oleh pedagang.

Terus terang, dia menyebutkan, jumlah los yang dibagi sebenarnya masih kurang, karena pedagang berjumlah 29 orang. Meski demikian bisa diatasi dengan mengikutkannya ke pedagang lainnya.

Selain itu, kekurangan lokasi jajanan di seberang Lapangan Tenis Taruna dan Kantor Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) itu juga belum memiliki kamar mandi dan WC umum. “Alternatifnya, bisa memanfaatkan kamar mandi di Gedung Informasi. Di sana ada dua kamar mandi,” terangnya.

Saat peresmian, pedagang pun langsung menggelar usahanya. Sejumlah jajanan yang diperjualbelikan di sana terdiri atas es campur, pisang goreng, makanan ringan dan sejenisnya. Mereka sudah membuka usaha lantaran diberi rombong oleh PT Adaro Indonesia sebanyak jumlah los yang ada.

Manager CSR PT Adaro Indonesia, Idham Kurniawan, berharap, bantuan itu bisa bermanfaat bagi masyarakat. “Mudahan ini bisa meningkatkan ekonomi masyarakat,” terangnya. (MC Tabalong/Ibnu/Eyv)