Ghina Belum Sekolah Tapi Jadi Pejuang Subuh Masjid Inayah

Padang, InfoPublik - Walikota Padang H. Mahyeldi Ansharullah Dt. Marajo, SP, didampingi Camat Koto Tangah Syahrul,  sholat Subuh berjamaah  bersama murid TPA di masjid Inayah Padang  Sarai, Sabtu (21/1) subuh.

Selesat Sholat berjamaah Walikota langsung memberikan hadiah tas pejuang subuh untuk 54 orang, serta perlengkapan sekolah.

Mereka yang memperoleh hadiah tersebut, adalah mereka yang telah melaksanakan sholat subuh berjamaah selama 40 hari tanpa terputus. “Dan yang menentukan  murid TPA telah melaksanakan sholat subuh berjamaah dengan baik adalah pengurus masjid,” ucap Walikota H. Mahyeldi.

Kenapa lamanya 40 hari sholat subuh berjamaah ditugaskan, karena setelah 40 hari itu untuk selanjutnya, jadi terbiasa. Orang itu bisa karena terbiasa.

“Jadi dari usia dini kita mendidik akhlak anak-anak ini. Sebab mereka ini bisa calon calon pemimpin di negeri ini. Mereka nanti bisa jadi camat, kepala Dinas, Walikota, gubernur dan lain sebagainya. Untuk itu, dari masa kecil kita membentuk kepribadiannya,”  ucap Walikota H.Mahyeldi.

Sejalan dengan itu, kepada para orang tua diharapkan supaya selalu memperhatikan pendidikan anak-anak selama di rumah. Jangan biarkan anak-anak keluyuran yang tak jelas. Manfaatkan waktu untuk belajar, dan hal-hal yang positif dan jangan pula lupa menjalan perintah Allah Swt, sholat lima waktu dalam sehari semalam.

Ketua Masjid Inayah Jamaris, didampingi pembina Drs.Syamsir, mengatakan,di antara 54 pejuang subuh  TPA Masjid Inayah ini yang diusulkan, satu orang masih belum sekolah, atau masih tingkat PAUD bernama Ghina Arifa Hilmi.

Ghina rajin melaksanakan sholat Subuh berjamaah dan selalu bersama dengan kakaknya. Setelah itu, 41  murid SD/Min, 9 siswa SMP/MTsN, serta 4 siswa SLTA. Sebanyak 54 orang pejuang subuh tersebut yang  telah dinilai dan diusulkan  kepada Walikota Padang. Alhamdulillah semua telah jadi pejuang subuh masjid Inayah, Kelurahan Padang Sarai. (MC Padang/Irwan Rais/toeb)