:
Oleh manadokota, Kamis, 12 Januari 2017 | 11:20 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 697
Manado, InfoPublik - Dampak pesatnya perkembangan ilmu dan teknologi, khususnya Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) ikut merambah penyelenggaraan pemerintahan, tidak terkecuali di Kota Manado. Dunia yang seolah tanpa batas mengakibatkan tuntutan masyarakat terhadap kinerja aparatur pemerintahan makin tinggi. Layanan publik dituntut makin cepat, transparan dan profesional.
Menghadapi kondisi demikian, Pemerintah Kota Manado di bawah kepemimpinan Walikota GS Vicky Lumentut, dan Wakil Walikota, Mor Dominus Bastiaan mengajak Aparatur Sipil Negara untuk bekerja dan berinovasi.
Dalam kesempatan membawakan Sambutan pada Ibadah Perdana Pemkot Manado tahun 2017, Kamis, (12/1) di Aula Serba Guna.
"Saya dan Pak Mor Bastiaan ingin menitipkan, tahun ini adalah tahun kerja. Kami ingin tahun ini diwarnai dengan inovasi. ASN Pemkot kami ajak berinovasi yang baik agar pelayanan kepada masyarakat dapat lebih menjawab kebutuhan masyarakat. Kita tidak mungkin sempurna seratus persen. Kalau ada kekurangan jangan besar prosentasenya. Mari kita berlomba berinovasi sesuai tupoksi agar lebih baik dari tahun 2016,"jelasnya.
Pada kesempatan tersebut Ketua Dewan Pertimbangan APEKSI ini ikut menyentil Perubahan Perangkat Daerah sebagaimana PP No. 18 tahun 2016.
"Pemkot Manado sudah dan sedang melaksanakan amanat Peraturan Pemerintah ini. Dalam penempatan pejabat, ada yang didefinitifkan, ada yang diperintahkan sebagai Pelaksana Tugas. Kita ingin sangat profesional, tapi juga pada saat yan samaami berinteraksi Sosial. Saya dan Pak Mor harus pintar-pintar mengawinkan keduanya. Oleh karena itu tidak semua bisa diakomodasi. Di posisi manapun saya ajak kita mengembangkan inovasi," ujarnya.
Sejak akhir tahun 2016, Kota Manado telah menetapkan Visi menuju Manado Cerdas 2021 dengan salah satu cirinya penyelenggaraan pemerintahan yang familiar dengan TIK sebagai bagian dari kebutuhan secara global.
"Setelah melalui serangkaian persiapan, tahun ini, kita sudah mulai disiapkan Command Center Cerdas di Ruangan Toar Lumimuut. Segala aktivitas di Kota Manado akan dipantau di sana.
Satu yang kami inginkan, Perubahan yang menjadi kebutuhan, Manado harus terpelihara kebersihannya. Pengalaman kami, capek kita bicara. Ada yang bersih karena kerja, tapi ada yang tidak bisa menjaga kebersihan karena tidak bekerja.
Dengan Ruangan ini, saya dan Pak Wawali bisa saat kapan saja melakukan monitoring dan mengingatkan teman-teman bekerja. Soal kebersihan, saya titipkan, bukan hanya tugas para Camat, tetapi menjadi Bagian penting dari tugas kita semua, khususnya pejabat dan pegawai.
Kita semua menjadi agen Perubahan di Bidang kebersihan. Kita akan menjadi keluarga Besar yang mencintai Lingkungan bersih. Mari kita peduli terhadap kebersihan. Kami berharap pejabat Struktural tidak ada lagi yang gaptek. Pak Wawali sudah arahkan agar kita familiar dengan peralatan ini.
Saat tertentu masyarakat bisa lihat. Dari tempat ITU kita bisa lihat di Lingkungan para pejabat apakah bersih atau tidak. Kita bisa kontrol kemacetan yang ADA di Patung Kuda, kemudian berkoordinasi. Kita ingin mendekatkan persoalan agar bisa ada solusi. Hadirnya e-DevPlan, kita akan lebih cepat mengintegrasikan data perencanaan pembangunan secara cepat dan tidak tercecer. Ada kebiasaan buruk yang kita harus tinggalkan. Inovasi ini akan kita tingkatkan sehingga kita bisa mengaplikasikan Smart City."
Usai menghadiri Ibadah, Walikota Manado didampingi Ketua TP PKK Kota Manado, Prof. Dr. Paula Lumentut Runtuwene, Wakil Walikota, Mor Dominus Bastiaan, Plt Sekda Drs. Rum Usulu, Kadis Kominfo, Erwin Kontu, SH, dan sejumlah pejabat lainnya mengunjungi Command Center dan memantau perkembangan kota melalui IP CCTV.(MC.Kota Manado/Eyv)
