Gus Ipul: Pejabat Polandia Tertarik Kopi Luwak Jawa Timur

:


Oleh MC Provinsi Jawa Timur, Jumat, 25 November 2016 | 10:18 WIB - Redaktur: Kusnadi - 226


Pomerania, InfoPublik - Wakil Gubernur Jatim H Saifullah Yusuf masih melanjutkan perjalanannya di Polandia dalam rangka peningkatan hubungan dagang. Kali ini bertemu Wakil Kepala Daerah Provinsi Pomerania, Wieslaw Byczkowsk.

Ada yang menarik dari pertemuan itu, yakni Wieslaw Byczkowsk saat menerima Gus Ipul langsung nyeletuk Kopi Luwak Indonesia sangat ia sukai. Hal ini terungkap saat Gus Ipul mengenalkan Konsul Kehormatan Polandia Sudomo Mergonoto kepada Deputi Marshal (semacam wakil gubernur). Sontak celetukan itu langsung mengundang tawa para delegasi dan tuan rumah yang bertemu di Kantor Marshal Provinsi Premonia di Gdansk.

Ternyata, para pejabat provinsi tersebut sangat mengenal kopi luwak dari Jawa Timur. Ia pun langsung menjelaskan bahwa di negerinya juga ada binatang luwak.

"Kami menyebutnya musang," katanya.

Hanya saja, kata Byczkowski, binatang tersebut tidak dimanfaatkan untuk memproduksi kopi yang memang khas dari Indonesia ini. Sekedar diketahui, Sudomo juga owner dan bos Kapal Api, produsen kopi terbesar di Indonesia. Salah satu produk yang sudah terkenal di dunia adalah kopi luwak.

Kopi luwak diproduksi melalui proses fermentasi alami melalui perut binatang luwak. Kesan mendalam tentang Indonesia juga diungkapkan Marshal (gubernur) Mieczyslaw Struk.

"Dua puluh tahun lalu saya pernah ke Indonesia, ke Bali. Saya terkesan tidak hanya keindahan pantai dan pulaunya, tapi juga udaranya yang dekat equator," imbuhnya.

Menanggapi Struk, Gus Ipul langsung mengundang Marshal ke Surabaya. "Bali sangat dekat dengan Surabaya sebagai ibukota Jawa Timur. Hanya 40 menit dengan pesawat terbang. Kami mengundang Pak Marshal untuk kunjungan balasan ke Jawa Timur," sahut Wagub.

Dalam struktur pemerintahan di Polandia, suatu provinsi dipimpin seorang Marshal (kepala daerah). Marshal dan wakil marshal dipilih rakyat mewakili partai yang ada. Marshal dan wakil marshal bisa berasal dari partai yang berbeda. Marshal dipilih dari suara terbanyak. Sedang wakil dari suara terbanyak kedua. (MC Diskominfo Prov Jatim/non-Put/Kus)