Pacitan Raih Sertifikat Eliminasi Dari Kemenkes

:


Oleh MC Kabupaten Pacitan, Jumat, 18 November 2016 | 09:10 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 637


Pacitan,InfoPublik - Kabupaten Pacitan meraih penghargaan dari Kementerian Kesehatan RI atas keberhasilan menanggulangi kasus malaria indigenous selama satu tahun terakhir. Apresiasi  tersebut berupa sertifikat Eliminasi malaria sebagai bentuk penghargaan terhadap capaian status eliminasi atau Annual Parasite Incidence (API).

Penghargaan diterimakan langsung kepada Bupati Pacitan Indartato, Senin,  (14/11).  Prestasi ini menurut bupati, tak lepas dari peran warga Pacitan yang sadar dalam menjaga kesehatan. Hal itu terutama atas kesadaran masyarakat dalam bersama-sama menekan angka peredaran malaria.

Berdasar data Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat, sepanjang tahun ini setidaknya 57 warga telah terjangkit penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk anopheles tersebut. Jumlah penderita tersebar di delapan kecamatan. Meliputi Kecamatan Pacitan, Tegalombo, Tulakan, Arjosari, Kebonagung, Ngadirojo, Bandar, dan Nawangan. Sedangkan, wilayah yang masuk endemis terdapat di Tegalombo dan Tulakan.

"Saya berharap capaian dalam menanggulangi kasus malaria bisa nol persen pada beberapa tahun ke depan,"harap Indartato.Pada kesempatan terpisah, Kepala Dinkes Pacitan Rachmad Dwiyanto menyebut bahwa persebaran penyakit malaria di Pacitan disebabkan oleh Kaum Boro yaitu, warga Pacitan yang merantau ke luar daerah seperti Sumatera dan Kalimantan.

Guna mencegah penyebaran Dinas Kesehatan membentuk pos malaria desa (maldes). Hal itu terutama di beberapa wilayah endemis. Dengan begitu, penyakit malaria bisa tertangani lebih dini. (Mc Pacitan/Pur/Riz/Eyv)