:
Oleh G. Suranto, Rabu, 2 November 2016 | 13:44 WIB - Redaktur: R. Mustakim - 737
Jakarta, InfoPublik - Sebanyak 4000 personel gabungan TNI, Polri dan Satpol PP melakukan apel siaga pengamanan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2017 di Lapangan Silang Monas, Rabu (2/11).
Kapolri Jenderal Tito Karniavan mengatakan, apel siaga ini dilakukan untuk pengecekan kesiapan pengamanan pilkada serentak. Apalagi saat ini sudah mulai memasuki tahapan inti yaitu masa kampanye.
“Kami sepakat melaksanakan apel bersama TNI dan Polri, untuk pengecekan akhir pengamanan Pilkada serentak,” kata Tito di Silang Monas, Rabu (2/11).
Disebutkan, personel yang melakukan apel hanya sebanyak 4.000 orang saja. Jumlah tersebut hanya seperempat dari kekuatan yang ada. “Sebenarnya banyak yang ingin ikut seperti dari ormas dan linmas, tapi kami ditunda dulu,” paparnya.
Menurutnya, apel ini juga serentak dilakukan di seluruh Indonesia, terutama di daerah-daerah yang melaksanakan pilkada serentak. “Ada 101 daerah yang akan menggelar pilkada serentak. Dengan adanya apel siaga ini menjamin keamanan berjalan dengan baik, sehingga demokrasi bisa berjalan,” tandasnya.
Sementara itu, Panglima TNI Jend Gatot Nurmantyo menambahkan, TNI juga sudah BKO-kan pasukan ke polri, dalam hal ini TNI juga sudah menyiapkan cadangan-cadangan berapapun diminta Kapolri sudah disiapkan.
“Di setiap panglima juga sudah disiapkan cadangan, dan saya pun juga punya cadangan bila diperlukan kita siap, untuk mendukung pesta demokrasi ini,” ungkapnya.
Acara apel tersebut juga dihadiri oleh (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono.
