Sosialisasi Implementasi Uji Emisi Gas Buang Kendaraan Diresmikan

:


Oleh dishub kota dumai, Selasa, 1 November 2016 | 10:51 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 724


Dumai, InfoPublik - Walikota Dumai, Zulkifli As secara resmi membuka kegiatan acara Sosialisasi Implementasi Uji Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor Tahun 2016.

Sosialisasi tersebut diadakan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Dumai bertempat di Jalan jend. Sudirman,Senin, (27/10). Acara tersebut akan dilakukan 10 hari terhitung setelah diresmikan oleh Walikota Dumai.

Pemerintah memandang pihaknya sangat perlu segera menindaklanjuti Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor : 660/180/SJ  tentang Uji Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor, sekaligus juga menyosialisasikan Perda Kota Dumai Nomor 6 tahun 2014 tentang Pengujian Kendaraan Bermotor.

Salah satu langkah yang ditempuh adalah melakukan uji emisi kendaraan mobil penumpang yang tidak dijasakan (mobil pribadi) dan sepeda motor untuk mengurangi polusi udara yang berdampak kepada lingkungan dan menempatkan pesan kedalam pikiran masyarakat, tentang pentingnya melakukan uji emisi kendaraan agar juga dapat mengetahui tingkat kerusakan pembakaran pada mesin kendaraan.

"Kegiatan ini ditujukan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman segenap masyarakat, dalam hal pengurangan resiko polusi udara. Sejalan dengan kegiatan tersebut, diharapkan pula kontribusi masyarakat dalam peningkatan Pendapatan Asli Daerah Kota Dumai, yang digunakan untuk pembangunan," ujarnya.

Walikota juga mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat Kota Dumai untuk melakukan pemeriksaan uji emisi kendaraan secara berkala, dan selalu tetap mempertahankan kondisi mesin kendaraan pada kondisi baik. Pemerintah dan aparatur harus menjadi teladan, sehingga kebijakan ini dapat terlaksana sebagaimana mestinya.

Pada kesempatan ini diharapkan kesadaran masyarakat akan Global Warming (Pemanasan Global). Bahan bakar yang digunakan kendaraan selain menggangu kesehatan juga memberikan efek bertambahnya pemanasan global dari polusi udara yang dihasilkan setiap kendaraan dan berdampak buruk bagi kehidupan, baik bagi manusia, tumbuh-tumbuhan maupun hewan serta alam sekitar.

Hal itu dikarenakan, persoalan global warming merupakan permasalahan semua penduduk bumi bukan hanya aktivis lingkungan saja. Saat ini, tanda-tanda global warming bisa diamati dengan jelas. Pergantian musim yang tidak lagi sama setiap tahunnya, naiknya level air laut, dan lain sebagainya.(MC Kota Dumai / Dedy Arya/Eyv)