Bupati Gresik Sosialisasikan JIIPE Kepada Para Kepala SKPD

:


Oleh Bag. Humas SETDA Kab. Gersik , Senin, 17 Oktober 2016 | 15:56 WIB - Redaktur: Tobari - 357


Gresik, InfoPublik - Untuk mensosialisasikan keberadaan Pelabuhan International, Bupati Gresik Dr. Sambari Halim Radianto mengajak semua Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk mengunjungi Java Integrated Industrial Ports and Estate (JIIPE), Senin (17/10).

Mula-mula rombongan pejabat Pemkab Gresik ini menyusuri seluruh ruas jalan pelabuhan sepanjang kurang lebih 11 km menuju dermaga. Pulau kecil buatan yang dipakai sebagai dermaga ini, luasnya 80 hektare.

Tempat ini tampak sudah siap dengan berbagai lahan kosong di kanan kirinya. Disana sudah ada jembatan timbang serta bangunan semi permanen yang ditempati beberapa orang dari PT Berlian Manyar Sejahtera sebagai operator pengelola pelabuhan.

Selain itu, sarana prasarana lain berupa mobile crane, hooper dan grabe tampak juga sudah tersedia. “Sejak keluarnya ijin dari Kementerian Perhubungan, sampai saat ini sudah ada 17 kapal besar baik kapal antar pulau maupun antar negara, yang sudah berlabuh di dermaga JIIPE ini,” kata Sambari yang didampingi Kabag Humas Pemkab Gresik Suyono.  

Selanjutnya Bupati membawa rombongan ke kantor JIIPE yang berjarak sekitar 4 kilometer dari dermaga. Disini rombongan disambut pihak manajemen JIIPE.

Didampingi Wahyu Widodo dari pihak manajemen, rombongan Pejabat pemkab Gresik ini melihat maket Pelabuhan seluas sekitar 3.000 hektare tersebut. “Kami menyiapkan areal industri seluas 1.760 hektare di areal ini,” ungkap Wahyu sambil menunjuk pada lahan di tengah maket.

Wahyu juga menjelaskan bahwa pihaknya tengah membangun 7 telaga buatan dengan luas total 42 hektare, yang kami peruntukkan bagi keseimbangan lingkungan selain sebagai lahan untuk tangkapan air. “Telaga yang di sebelah ini yang terkecil hanya 2,4 hektare,” katanya sambil menunjuk telaga yang ada di sebelah kantor manajemen.

Wahyu juga menambahkan bahwa pada tahun 2017 nanti akan ada penambahan alat kepelabuhan. Ia memastikan ada tiga unit alat bongkar muat yang akan melengkapi JIIPE ini.

“Selain itu, kami akan membangun railway double track, membangun jalan seluas 3,5 km yang akan tersambung dengan tol langsung menuju pelabuhan” paparnya. (sdm/toeb)