Muba Jadi Percontohan Mekanisme Pendaftaran Mandiri

:


Oleh MC Kab Musi Banyuasin, Senin, 3 Oktober 2016 | 09:52 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 478


Sekayu, InfoPublik  - Kabupaten Musi Banyuasin patut berbangga pasalnya daerah yang berjuluk Bumi Serasan Sekate ini terpilih menjadi satu-satunya daerah yang mewakili pulau Sumatera bersama 11 daerah lain se-indonesia, sebagai daerah percontohan Mekanisme Pendaftaran Mandiri (MPM) dalam rangka pemutakhiran data terpadu program penanganan fakir miskin.

Hastamik Wahyuningsih, Perwakilan Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) yang tergabung dalam tim asistensi teknis persiapan percontohan MPM, dalam pertemuanya di Ruang Rapat Serasan Sekate, Kamis, (29/9) bersama jajaran Pemkab Muba yang dipimpin oleh Plt Sekda mengungkapkan.

Hal ini  tujuan pelaksanaan MPM untuk mempertajam ketepatan sasaran melalui pemutakhiran informasi rumah tangga dan individu agar dapat meminimalkan kekurang akuratan penetapan sasaran serta berupaya menjangkau rumah tangga miskin yang belum tercakup dalam Basis Data Terpadu serta meningkatkan layanan kepada pengguna BDT dalam menentukan penerima program nasional dan daerah.

"Ada tiga faktor utama yang menjadikan Kabupaten Muba terpilih menjadi daerah percontohan MPM bersama 11 kabupaten/kota se-Indonesia, pertama Muba sudah memiliki anggaran melakukan pendataan rumah tangga, kedua sudah mulai membangun sistem basis data program penanggulangan kemiskinan yg bersumber pada data terpadu dan ketiga sudah melaksanakan komponen kegiatan yang termasuk di dalam MPM walaupun belum keseluruhan," jelas Hastamik.

Plt Sekda H Rusli SP MM mengaku bangga Kabupaten Muba dapat terpilih menjadi daerah percontohan, dihadapan tim dari pusat tersebut ia menyampaikan kesiapan Pemkab Muba untuk bersama-sama mensukseskan pelaksanaan MPM. "Bersama seluruh stakeholder terkait kami mengajak untuk bersama-sama berkoordinasi, merapatkan barisan terutama ditingkat kelurahan dan kecamatan. sehingga nantinya didapatkan data yang benar benar valid," ungkap Rusli.

Turut hadir dalam pertemuan tersebut di antaranya Kepala Bappeda Drs HM Yusuf Amilin selaku leading sector, Kepala Dinas Sosial Drs HM Sayuti MSi dan seluruh camat yang ada di kabupaten Muba.(MC.Muba / Angga/Eyv)