Polres Serahkan Benda Misterius Jatuh Di Giliraja Ke LAPAN

:


Oleh MC Kabupaten Sumenep, Kamis, 29 September 2016 | 18:42 WIB - Redaktur: Tobari - 467


Sumenep, InfoPublik -  Kepolisian Resor (Polres) Sumenep, Madura, Jawa Timur, Kamis (29/9), secara resmi menyerahkan benda-benda misterius yang jatuh di Kepulauan Giliraja Kecamatan Giligenting ke Tim Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN).

Benda misterius itu berupa tiga tangki pendingin berisi helium cair berukuran 1,5 meter dengan diameter 60 centimeter, beserta benda mirip radiator yang diduga bagian roket Falcon 9.

Penyerahan benda tersebut dilakukan langsung Kapolres Sumenep AKBP H. Joseph Ananta Pinora, S.IK. M.Si kepada Tim LAPAN yang diwakili Elly Kuntjahyawati.

"Kita serahkan benda-benda ini ke LAPAN agar diteliti secara detail, guna mengungkap dari mana asalnya. Saat ini kita hanya bisa menduga-duga saja. Biar ada kejelasan, kita tunggu hasilnya nanti dari LAPAN," kata Kapolres Sumenep, Kamis (29/9).

Kapolres berharap segera terungkap benda misterius tersebut dari mana dan, agar kejadian semacam ini tidak terulang lagi.

"Ini sangat membahayakan bagi masyarakat yang menjadi lokasi jatuhnya benda dari langit tersebut. Ya beruntung saja untuk sekarang ini tidak memakan korban. Kami berharap kejadian jatuhnya benda dari langit adalah pertama dan terakhir kalinya di Sumenep," tegasnya.

Sementara itu, peneliti LAPAN Elly Kuntjahyawati mengungkapkan, sesuai dengan permintaan Kapolres Sumenep dan harapan warga setempat, pihaknya akan melakukan penelitian lebih lanjut.

“Yang pasti akan kami tindak lanjuti setelah di Kantor LAPAN, di Jalan Doktor Djunjun No. 133, Pajajaran, Cicendo, Kota Bandung, Jawa Barat,” katanya.

Sebelumnya, pada Senin (26/9) kemarin, warga menemukan sejumlah benda misterius yang jatuh dari udara di beberapa lokasi di perairan Kecamatan Giligenting. benda itu awalnya diduga serpihan pesawat yang jatuh.

Untuk meneliti benda misterius itu, Tim LAPAN terjun langsung ke lokasi jatuhnya benda-benda yang diduga puing roket Falcon 9, diantaranya di Desa Bringsan serta Desa Lombang Kepulauan Giliraja, Kecamatan Giligenting. (Nita/Esha/Fer/toeb )