:
Oleh MC Kota Malang, Jumat, 9 September 2016 | 19:26 WIB - Redaktur: Tobari - 415
Malang, InfoPublik - Lama tidak terdengar kabar beritanya setelah mendapat sanksi dari Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), Persema kini siap untuk bangkit lagi. Di bawah bendera PT Singosari Sakti Indonesia, tim kebanggaan Ngalamania ini siap berkompetisi di tahun 2017.
CEO Persema Didiet P. Affandy membenarkan saat ini Persema sudah melakukan pembentukan tim, setelah adanya keputusan hasil rapat Exco PSSI pada 6 Agustus 2016 yang mengembalikan status dan hak klub untuk berkompetisi kembali.
“Sesuai dengan rapat Exco PSSI di Solo bersama dengan enam klub yang sebelumnya terkena sanksi, Persema pada tahun 2017 nanti berhak bermain di divisi utama,” jelas Didiet, Kamis (8/9).
Selain Persema, enam tim lain yang sebelumnya terkena sanksi PSSI adalah Arema Indonesia, Persebaya, Persibo Bojonegoro, Persewangi Banyuwangi, Lampung FC, Persipasi Bekasi. Keenam tim ini mendapatkan sanksi dari PSSI setelah sebelumnya dianggap mengikuti kompetisi breakaway league.
Manajer teknik Persema Bambang Suryo mengatakan saat ini Persema sudah memiliki sebanyak 25 pemain yang siap tampil. “Untuk memperkuat tim Persema di kompetisi divisi utama nanti kami akan menambah kekuatan dengan mendatangkan tiga pemain yang saat ini membela timnas senior,” kata Bambang.
Tidak hanya mendatangkan pemain Timnas, Bambang juga menyebutkan untuk menangani Persema nanti juga didatangkan pelatih asing asal Malaysia Raja Isa akramsyah. Saat ini Raha Isa yang pernah menangani tim Persijap Jepara dan Persipura sedang menjadi instruktur pelatih di AFC.
“Siapa nama pemain Timnas yang akan kami rekrut saat ini masih rahasia dahulu namanya, untuk posisi satu striker, satu pemain tengah dan satu penjaga gawang,” ujar Bambang. (cah/toeb)
