:
Oleh Astra Desita, Kamis, 8 September 2016 | 19:37 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 1K
Jakarta, InfoPublik - Menjaga kesehatan jasmani dan rohani dengan cara berolahraga memang tidak mengenal usia, meski lansia kita harus terus semangat untuk berolahraga. Itulah semangat yang disampaikan Menpora Imam Nahrawi saat menghadiri Festival Bugar Lansia Indonesia 2016 di Stadion Gelora 10 Nopember, Surabaya, Kamis (8/9).
Menpora yang hadir didampingi Deputi III Bidang Pembudayaan Olahraga Raden Isnanta tiba di stadion langsung bergabung ikut senam bersama dengan ribuan lansia yang sudah menantikan kehadiran Menpora. "Terima kasih kepada bapak dan ibu sekalian yang sudah hadir ikut berolahraga bersama di tempat ini. Saya mohon maaf datang terlambat, tapi kita harus semangat berolahraga," kata Menpora sebelum turun ke lapangan ikut senam bersama.
"Terima kasih kepada bapak dan ibu yang sudah datang di festival Bugar Lansia Indonesia. Ini moment untuk kita tetap sehat. Saya akan ikut lomba juga ya. Ini lomba senam lansia terbesar dengan memecahkan rekor MURI. Ayoo semuanya kita semangat berolahraga. Haornas adalah momentum untuk membangkitkan olahraga Indonesia. Dan orang tua bisa memberi contoh dan teladan bagi anak muda untuk berolahraga," ajak Menpora.
Acara senam bersama dengan judul Festival Bugar Lansia 2016 ini sebagian dari rangkaian acara peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) 2016 yang akan dilaksanakan Jumat (9/9) di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo.
Acara lomba senam lansia ini juga memecahkan Museum Rekor Dunia Indonesia dengan Lomba Senam oleh Lansia Terbanyak dengan melibatkan 3.200 lansia. Pada saat menerima rekor MURI, Menpora menuju panggung naik reog Ponorogo.
Senior Manajer Museum Rekor Indonesia Yusuf Ngadri mengatakan MURI menghormati bapak dan ibu yang sudah bisa menjadi teladan untuk menjaga kesehatan. "Oleh karena itu MURI memberi penghargaan ini dan mengucapkan terima kasih kepada Kemenpora yang sudah menyelenggarakan acara ini," kata Yusuf.
