Kapolri Sebut Karhutla di Riau Jadi Perhatian Serius Presiden

:


Oleh Prov. Riau, Rabu, 31 Agustus 2016 | 08:58 WIB - Redaktur: Tobari - 250


Pekanbaru, InfoPublik – Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian mengatakan, Riau adalah daerah yang kaya dengan sumber daya alam (SDA), tetapi pemanfaatan oleh oknum malah merusaknya.

Untuk itu perlu sinergi dan koordinasi yang melibatkan semua pihak agar tak saling lempar saat lahan terbakar seperti sekarang.

"Kedatangan saya ke Riau setelah berkunjung ke Sumatera Barat, juga dalam urgensi masalah Karhutla salah satunya," kata Kapolri usai jamuan makan malam di Balai Serindit Gedung Daerah, Provinsi Riau, di Pekanbaru, Senin (29/8) malam. 

Sebelumnya, Kapolri Tito yang mendarat di VIP Lancang Kuning, Bandara Sultan Syarif Kasim II, langsung meninjau lahan yang terbakar di Desa Rimbo Panjang Kabupaten Kampar. Saat itu, Kapolri merasakan sendiri panasnya udara dan tanah yang terbakar di lahan gambut.

Kapolri juga menyebutkan bahwa Presiden sudah beberapa kali memanggilnya terkait Karhutla ini. Ia mengaku terakhir pada minggu lalu, dirinya kembali dipanggil ke istana. "Presiden minta penanganan karhutla di 8 provinsi dilakukan serius. Terutama di Riau dan Kalimantan Barat," ujar Kapolri yang berdarah Palembang ini.

Riau menjadi perhatian utama Presiden Joko Widodo. karena asapnya yang sampai ke negara tetangga Malaysia dan Singapura. Sehingga dinilai sangat mengganggu. 

Turut hadir dalam jamuan makan malam tersebut, Kadiv Humas Mabes Polri, Kadiv Propam, Kakorlantas, serta Widya Iswara Mabes Polri.  (MC Riau/yan/toeb)