:
Oleh MC Kota Tomohon, Rabu, 29 Juni 2016 | 11:03 WIB - Redaktur: Kusnadi - 636
Tomohon, InfoPublik – Kegiatan Pendidikan Kursus dan Kelembagaan adalah salah satu upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Tomohon untuk mendorong masyarakat putus sekolah atau penggangguran agar memiliki kecakapan hidup.
Ini disampaikan Asisten Bidang Ekonomi Pembangunan (Asisten 2), Ronny Lumowa SSos MSi, membacakan sambutan Wali Kota Tomohon. “Dari kegiatan ini, masyarakat terutama anak putus sekolah mendapat bekal dalam bekerja dan melakukan kewirausahaan,”
Menurut Asisten 2, keadaan Kota Tomohon yang aman memungkinkan pengusaha mengembangkan usaha baik kelompok maupun perseorangan.
"Untuk itu, masyarakat perlu disuport agar dapat membuka usaha secara mandiri, sehingga menciptakan lapangan kerja untuk diri sendiri bahkan orang lain," katanya.
Sementara, Kepala Sanggar Kegiatan Belajar Kota Tomohon, Mareyke Manengkey melaporkan, program pembinaan kursus dan kelembagaan dapat memberikan kesempatan bagi masyarakat agar bekerja.
Diprioritaskan usia 16-40 tahun. Juga untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap mental sesuai dengan kebutuhan dalam bekerja.
“Kami membuka kesempatan bagi peserta didik untuk mengikuti program kursus berbasis kompetensi, hingga memfasilitasi penempatan kerja pada dunia usaha," pungkas Manengkey di Sanggar Kegiatan Belajar Kota Tomohon di Kelurahan Pinaras.(Nonny/Kus)
