PLN Batam Ikut Dalam Proyek Listrik 35 Ribu MW

:


Oleh MC Kota Batam, Rabu, 22 Juni 2016 | 14:53 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 842


Batam, InfoPublik  - Bright PLN Batam mendapat jatah pembangunan pembangkit tenaga listrik dari Pemerintah Pusat. Direktur Utama PLN Batam, Dadan Koerniadipoera mengatakan dari 35.000 MegaWatt (MW) pembangkit yang dibangun secara nasional, PLN Batam ditugaskan membangun pembangkit dengan kapasitas 500 MW.

"500 MW ini untuk delapan daerah, Sumatera, Lombok, Kalimantan. Kemarin sudah ground breaking oleh Bapak Presiden. Untuk Sumatera sebesar 350 MW ground breaking dipusatkan di Bangka," kata Dadan di Batam Centre, Selasa (22/6).

Menurut Dadan, Presiden Joko Widodo berharap pembangkit listrik ini sudah selesai dibangun pada September 2016. Kecuali untuk pembangkit di Lombok, ditargetkan selesai sebelum akhir Juli.

"Karena di Lombok, 30 Juli ada MTQ Nasional. Jadi diminta lebih cepat," ujarnya.

Rencana pembangunan pembangkit listrik oleh PLN Batam ini juga dimuat dalam situs Kantor Staf Presiden,ksp.go.id. Dalam berita berjudul Bangun Pembangkit Listik 35 Ribu MW, GE : Ini Terbesar di Dunia, disebutkan bahwa perusahaan energi asal Amerika Serikat, General Electric (GE) ikut ambil bagian dalam proyek nasional ini. Dari lima proyek yang ditandatangani, satu di antaranya merupakan kerjasama GE dengan PLN Batam. Yaitu pembangunan pembangkit bergerak (mobile) 500 MW di Mataram, Bangka, Tanjungjabung, Lampung, Sei Rotan-Deli Serdang, dan Pontianak.

Dadan mengatakan kepercayaan yang diberikan Pemerintah Pusat kepada PLN Batam ini menunjukkan kinerja PLN yang baik. Hal ini juga terlihat dari PLN Batam yang masih eksis melayani kelistrikan di Kota Batam.

"Tinggal satu yang bisnisnya masih bertahan. Tarakan sudah mau mengembalikan ke PLN persero karena mereka masih defisit," kata dia.(MC. Batam/Kartika/Eyv)