Menpora Apresiasi Qori dan Qoriah dari BPRMI Ikut MTQ di Malaysia

:


Oleh Astra Desita, Selasa, 21 Juni 2016 | 03:48 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 585


Jakarta, InfoPublik - Menpora Imam Nahrawi didampingi Sekretaris Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Imam Gunawan menerima audensi delegasi Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) di Gedung Kemenpora, Senin  (20/6).
Ketua Umum DPP BKPRMI Said Aldi Alidrus menyampaikan Qori dan Qoriah terbaik dari BKPRMI akan diberangkatkan ke Malaysia untuk mengikuti MTQ Antarbangsa.
Menurut Said, MTQ Antarbangsa sendiri akan dilaksanakan tanggal 22 - 267 Juni 2016 di Malaka dan diikuti oleh 29 negar. “Terpilihnya Qori dan Qoriah BKPRMI ke Malayasia ini dari perhelatan MTQ Nasional BKPRMI  ke-2 yang telah dilaksanakan di Masjid Istiqlal tanggal 19 Juni 2016 kemarin.  
Pada MTQ Nasional tersebut memperebutkan piala bergilir dari Menteri Agama. Kami mengirimkan 8 orang qori dan 8 orang qoriah," kata Said. Selain itu, beberapa hal juga disampaikan, antara lain kegiatan BKPRMI yang memperebutkan piala bergilir Menpora  yaitu Jambora Pemuda Remaja Masjid yang sudah dilaksanakan dan Festival Hadroh Marawis ASEAN.  
Dalam kesempatan tersebut, Menpora Imam Nahrawi mengapresiasi kegiatan-kegiatan BKPRMI yang dinilai membina umat khususnya generasi muda. Imam mengatakan bahwa generasi muda hendaknya menjaga tradisi para pendahulu kita bahwa Al-Qur`an tidak hanya untuk dibaca, dihafal tapi juga dipahami, diajarkan dan diamalkan isi yang terkandung di dalamnya.
Menpora menyampikan harapan dan pesan kepada para qori dan qoriah yang akan mengikuti Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Antarbangsa sebagai duta bangsa Indonesia agar dapat membawa nama baik Indonesia pada ajang tersebut.
“Saya kira hal positif ini harus di tularin ke masyarakat,  saya kira pemerintah  tidak cukup untuk bekerja senidir untuk memperhatikan semuanya tapi kalau organisasi kepemudaan seperti BKPRMI akan bisa lebih dirasakan masyarakat. Saya ingin BPKRMI menjadi promodel bagi perkembangan OKP yang berwawasan luas yang menjadikan semangat Al quran sebagai satu kekuatan  ukhuwa solidaritas,” pungkasnya.