Bantuan Sarana Usaha Kegiatan Pemberdayaan Tenaga Kerja Khusus Lansia

:


Oleh MC Kabupaten Kulonprogo, Selasa, 31 Mei 2016 | 14:31 WIB - Redaktur: Tobari - 876


Wates, InfoPublik - Sebagai salah satu upaya pemerintah untuk membantu tenaga kerja lanjut usia meningkatkan kemampuan, bakat dan minat mereka sehingga mampu mandiri serta mampu membiayai diri sendiri dan keluarganya, dilakukan Penyerahan Bantuan Sarana Usaha Kegiatan Pemberdayaan Tenaga Kerja Khusus Lansia.

Penyerahan bantuan yang dilaksanakan di Rumah Dinas Bupati di Wates, Senin (30/5) ini, bertujuan untuk mendorong tumbuh-kembangnya jiwa kewirausahaan yang mandiri agar menjadi unit usaha yang mandiri.

Selain itu, juga meningkatkan aksesibilitas kesempatan kerja, sekaligus menciptakan lapangan kerja bagi usia lanjut di sektor informal, serta mengurangi pengangguran.

Kegiatan ini diselenggarakan Pemkab Kulonprogo bekerja sama dengan Kementerian Ketenagakerjaan RI melaksanakan berbagai kegiatan yang  berorientasi  pada pemberdayaan tenaga kerja khusus,  yaitu Tenaga Kerja Usia Lanjut, sebanyak 1 paket.

Bupati Kulonprogo dr. Hasto Wardoyo dalam acara tersebut memaparkan bahwa Pemkab membantu usaha masyarakat, seperti berjualan, produksi jamu, membuat aneka kue tradisional, pertukangan kayu, dll.

“Tujuannya untuk menghidupkan makanan lokal produksi sendiri ataupun memanfaatkan bahan lokal dalam pertukangan, dalam kerangka Bela dan Beli Kulonprogo,” katanya.

Terkait penerima bantuan bagi mereka yang berusia lanjut, Bupati mendorong agar lebih banyak mengkonsumsi ikan air tawar ataupun laut, karena semakin bertambah usia, semakin lemah kondisi tubuh.

Tidak hanya lansia, diharapkan anak-anak juga diberi ikan laut atau ikan air tawar, karena ikan ini memiliki kandungan minyak yang bermanfaat bagi kecerdasan bayi atau anak sekolah.

Daripada beli daging yang harganya mahal, lebih baik membeli ikan yang lebih murah, karena kandungan DHA dan Omega 3 dalam ikan akan meningkatkan kecerdasan bayi yang dikandung ibu hamil dan anak-anak balita. “Minyak ikan ini tentunya hanya ada dalam ikan," jelas Bupati.

Ditambahkan, bagi warga lanjut jangan makan makanan yang banyak mengandung lemak jahat, yang banyak terdapat pada daging. Lemak yang bagus terdapat pada sayuran dan ikan. Dengan demikian selain lebih hemat, juga dapat menjaga kesehatan.

Sementara itu, Kadinsosnakertrans Kabupaten Kulonprogo Eko Pranyata, melaporkan bahwa bantuan ini diberikan kepada UMKM untuk mengembangkan usahanya. Untuk kegiatan ini ada pendamping Tenaga Kerja Sarjana yang diberikan honor dari Kementerian.

"Penerima bantuan juga kami harapkan menandatangani MoU yang intinya akan menggunakan bantuan yang diberikan dengan sebaik-baiknya," harapnya.

Sasaran kegiatan ini diharapkan bisa terwujud pemberdayaan tenaga kerja lansia dengan berbagai ragam jenis usaha. Penerima bantuan ini adalah lansia yang berusia 59 tahun ke atas yang produktif, memiliki minat, bakat dan kemampuan untuk berwirausaha.

Sebanyak 20 lansia produktif dianggap layak menerima bantuan tersebut setelah dilakukan identifikasi, perekrutan dan seleksi calon peserta, penetapan peserta, pengelompokan jenis usaha, pelatihan manajemen usaha selama 2 hari dan dilanjutkan dengan praktek produksi kerja selama 2 hari.

Penyerahan bantuan usaha dan pendampingan usaha tersebut, dilakukan oleh Tenaga Kerja Sarjana (TKS).  (***/mc kulonprogo/toeb)