:
Oleh MC Kabupaten Maluku Tenggara, Rabu, 20 April 2016 | 20:42 WIB - Redaktur: Tobari - 522
Langgur, InfoPublik – Masyarakat Kabupaten Maluku Tenggara perlu memberdayakan ekonomi dari sektor pertanian, selain peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan ekonomi sehingga ketertinggalan daya saing dalam pemenuhan kebutuhan hidup dapat diatasi.
Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Maluku Tenggar Feliks Tethol menyampaikan hal ini saat memberikan materi Penguatan Ekonomi Pertanian di Gedung Gereja Maranta Sementara Ohoirenan saat sidang jemaat GPM Ohoirenan di Kecamatan Kei Besar Selatan, Senin (18/4).
Dikatakan bahwa masyarakat dewasa ini perlu dilakukan penguatan melalui pendampingan pemberdayaan masyarakat, sehingga ekonomi masyarakat menjadi baik.
Feliks Tethol lebih lanjut mengatakan bahwa Ohoi Ohorenan merupakan Ohoi Potensi Perikanan dan Pertanian, sehingga perlu dikembangkan kelembagaan Kelompok pertanian yang ada di Ohoi.
Karena akibat dari pengangguran yang meningkat seiring dengan sulitnya lapangan pekerjaan di Ohoi/Desa, padahal ada ruang untuk mendapat pekerjaan melalui pemberdayaan ekonomi masyarakat, dengan memaksimalkan sumber daya yang ada di Ohoi.
Tethol juga mendorong pimpinan Ohoi dan Jemaat GPM Maranatha Ohoirenan untuk bersama Pemerintah Daerah Kabupaten Maluku Tenggara menyukseskan pembangunan dan penyelenggaraan pemerintahan menuju Maluku Tenggara Sejahtera.
Kegiatan sidang jemaat yang diikuti oleh Pengurus Wadah-Organisasi Jemaat, Majelis dan unsur perangkat Ohoi dengan narasumber Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Maluku Tenggara Feliks Tethol, Kepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan Jan.P.Rahanra.
Serta hadir pula Kepala Dinas Perhubungan,Komunikasi dan Informatika Kabupaten Mmaluku Tenggara Nicodemus Ubro. Sidang Jemaat berlangsung selama tiga hari sejak Minggu, 17 April 2016 s/d 19 April 2016. (mc malra/toeb)