Menpora Buka Sepakbola Usia Muda FDI U-11 dan LBI U-13

:


Oleh Astra Desita, Senin, 11 April 2016 | 09:32 WIB - Redaktur: Gusti Andry - 436


Jakarta,InfoPublik - Menpora Imam Nahrawi bersama Wakil Ketua Baznas Zainul Bahar Noor dan Ketua Grappsi Dede Ferdiansyah membuka secara resmi Sepakbola Usia Muda FDI U-11 dan LBI U-13 GRAPPSI Yatim Anak Bangsa Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Menpora Cup 2016 di Gelanggang Olahraga Stadion Sepakbola Sunter, Jakarta Utara, Minggu (10/4).

Menpora dalam kesempatan ini merasa bersyukur bisa bergabung dan bertemu dengan calon bintang sepakbola nasional. "Saya yakin kalian semua adalah calon timnas dimasa mendatang, saya ingin kedepan setelah kalian masuk timnas, setiap dua tahun lewat Sea Games Indonesia meraih medali emas sepakbola, kepada coach dan orang tua berikan latihan yang luar biasa, terimakasih kepada Baznas dan kita semua yang telah konsen," kata Menpora.

Sepakbola paling menonjol dan merupakan kebanggaan Indonesia, bersama sekolah sepakbola (SSB). "Insyaallah bisa mengembalikan kejayaan Indonesia menjadi macan Asia. Saat ini U-13 kita sedang bertanding di Barcelona, mereka menjadi empat terbaik di seluruh dunia, mari bertanding dengan sportif dan fairplay dengan begitu akan lahir generasi yang hebat, bermartabat dan berkarakter kalian harus terus meningkat hingga mengurusi federasi sepakbola nasional lahir batin," harap Menpora.

Pemerintah ingin hadir dan mengembalikan martabat Indonesia dalam sepakbola. "Akhir April kami akan gulirkan liga kembali sekaligus memastikan semua aturan main dalam liga bisa dilaksanakan dengan baik, saya ingin pemain bisa menentukan sepakbola itu sendiri mereka bukan sekedar dimainkan, pemain bola harus menjadi industri dan kebanggaan sepakbola. Selamat bertanding dengan bacaan basmallah kejuaraan ini secara resmi dibuka," ujar Menpora.

Sebelumnya, Wakil Ketua Baznas Zainul Bahar Noor, mengatakan Baznas terlibat dalam kegiatan ini karena mendapat amanat dari pembayar zakat bahwa dana zakat harus disalurkan salah satunya ke fakir miskin (anak yatim) yang berbakat dalam sepakbola. "Kami mencoba bersama Grappsi dan restu Menpora untuk membina anak yatim dari beberapa panti asuhan masuk ke gelanggang sepakbola mensejahterakan dan berusaha memenuhi harapan kita semua menjadi pemain bola profesional mengangkat nama Indonesia dari kalangan anak yatim," kata Zainul.

Kegiatan ini diikuti 24 tim, masing-masing Tim U-11 dan Tim U-13 diikuti 12 tim dengan jumlah seluruh pemain 360, Usia 11 akan bertanding 2x15 menit sedangkan Usia 13 (2x20 menit). Nama-nama mantan pesepakbola Indonesia turut hadir seperti pengurus Grappsi Ricky Yacobi, Rully Nerre, Robby Darwis dan Anhar Nasution.