Workshop Peningkatan Pengelolaan BLUD Rumah Sakit Daerah

:


Oleh MC Kalsel, Kamis, 7 April 2016 | 15:03 WIB - Redaktur: Tobari - 528


Banjarmasin, InfoPublik - Asosiasi Rumah Sakit Daerah (Arsada) Kalimantan Selatan dan Perwakilan BPKP Provinsi Kalsel melaksanakan kegiatan workshop Peningkatan sinergi pengelolaan BLUD Rumah Sakit Daerah Menuju Good Agency Governance, di Aula Perwakilan BPKP Provinsi Kalsel, Banjarbaru, Selasa (5/4).

Ketua Arsada Kalimantan Selatan Abi Manyu mengatakan badan Layanan Umum Daerah (BLUD) adalah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) atau Unit Kerja pada SKPD di lingkungan pemerintah daerah di Indonesia.

Lembaga ini dibentuk untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat berupa penyediaan barang/jasa yang dijual tanpa mengutamakan mencari keuntungan, dan dalam melakukan kegiatannya didasarkan pada prinsip efisiensi dan produktivitas.

"Tujuan dari workshop ini adalah memberikan tekanan preventif dalam pengelolaan keuangan di Rumah Sakit Daerah, dalam peningkatan tata kelola BLUD menuju Good Agency Governance, diawali dengan pembentukan dewan pengawas di setiap rumah sakit dearah," kata Abi.

Dia juga mengatakan Arsada merupakan Asosiasi Rumah Sakit Daerah yang menjadi wadah bagi rumah sakit daerah dan sudah tersebar di seluruh Indonesia serta telah memiliki anggota sebanyak 15 rumah sakit daerah.

"Untuk semua rumah sakit daerah di Kalimantan Selatan sudah terakreditasi, bahkan ada satu yang baru lulus akreditasi paripurna, yaitu RS H. Ansari Saleh. Dan semua rumah sakit di Kalsel sudah BLUD. Sehingga pengelolaan keungaannya sudah secara BLUD," ujarnya.

Abi juga mengatakan dahulu rumah sakit daerah identik dengan kesan kumuh, tetapi pada zaman BLUD ini sekitar tahun 2008 rumah sakit daerah identik dengan kebersihan, keteraturan, keramahtamahan, kelengkapan, dan lebih fleksibelitas.

Sehingga rumah sakit daerah lebih fleksibel dalam meningkatkan fasilitas dan sarana dalam rangka untuk  meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. (jml/toeb)