DKI Gelar Apel Operasi Praja Wibawa

:


Oleh G. Suranto, Senin, 10 Desember 2018 | 22:39 WIB - Redaktur: Juli - 725


Jakarta, InfoPublik - Dalam rangka menyambut perayaan Natal  dan tahun baru 2019, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memimpin langsung apel Operasi Praja Wibawa yang diikuti oleh jajaran Satpol PP Provinsi DKI Jakarta, TNI dan Polri di halaman Balaikota Jakarta, Senin (10/12).

"Pelaksanaan Apel Operasi Praja Wibawa Satpol PP strategis dalam rangka meningkatkan pelayanan masyarakat di bidang ketenteraman dan ketertiban lingkungan, khususnya karena bulan ini kita akan memasuki fase dua kegiatan, perayaan Natal dan perayaan pergantian tahun," kata Anies.

Oleh karena itu lanjutnya, sebagai bentuk peningkatan pelayanan, aparat wajib hadir di tengah masyarakat, untuk memelihara ketentraman dan ketertiban, serta memastikan bahwa aktivitas masyarakat berlangsung dengan aman, tertib, dan terkendali.

Anies menuturkan, posisi Jakarta sebagai Ibu Kota sangat strategis dalam memperlihatkan indikator dan daya tular ke seluruh wilayah Indonesia.

Dia melanjutkan, tugas dan tanggung jawab pelaksana operasi Praja Wibawa di dalam memastikan Jakarta tertib, aman, nyaman bukan sekadar memelihara tingkat kota, namun memiliki implikasi di tingkat nasional.

"Untuk itulah, kepada Polisi Pamong Praja, saya ingin garis bawahi harus memiliki kedisiplinan. Harus memiliki ketegasan. Harus punya dedikasi yang tinggi. Memiliki unsur humanis. Disiplin, tegas dan berdedikasi," ujar Anies.

Menurutnya, berbicara tentang pelayanan perlu humanis, karena yang dihadapi adalah manusia, adalah masyarakat yang memerlukan sentuhan kemanusiaan. "Salam, sapa, senyum diperlukan oleh pribadi-pribadi Satpol PP untuk bisa menjangkau dengan keramahan, kesantunan di dalam memberikan pelayanan," jelasnya.

Anies berharap pelaksanaan Operasi Praja Wibawa tetap menjaga keselamatan, mewujudkan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat atas dasar kesadaran, dan menunjukkan sikap berorientasi pada pelayanan masyarakat.

"Humanis, tegas, disiplin, berdedikasi. Jalankan 4 itu, laksanakan operasi Praja Wibawa Sarpol PP tahun 2018 dengan baik. Selamat bertugas. Semoga Allah SWT memberikan kemudahan dan kelancaran dalam melaksanakan amanat yang mulia ini," ungkapnya.

Perlu diketahui, Operasi Praja Wibawa ini dilakukan melalui pengawasan dan penegakan hukum terhadap semua pelanggaran atas ketentuan yang mengatur ketertiban umum di Jakarta, antara lain penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS), pedagang kaki lima (PKL) liar, parkir liar, sterilisasi trotoar, serta penyimpangan dan penjualan minuman beralkohol tanpa izin.

Operasi Praja Wibawa ini juga melibatkan 425 personel gabungan dari 100 orang Perangkat Pemprov DKI Jakarta (Satpol PP Provinsi DKI Jakarta dan Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta), 75 anggota TNI, 100 anggota Kepolisian, serta 150 personel Satuan Tugas Kewilayahan dari masing-masing 5 wilayah kota di Jakarta.

Pelaksanaan operasi Praja Wibawa akan dilakukan secara serentak selama 10 hari kerja, mulai 10 - 21 Desember 2018. Operasi Prawa Wibawa ini diharapkan mampu menciptakan kondisi yang aman dan kondusif menjelang perayaan Natal oleh umat kristiani dan tahun baru 2019.