:
Oleh KOTA TANJUNG PINANG, Sabtu, 27 Februari 2021 | 19:01 WIB - Redaktur: Juli - 521
Tanjungpinang, InfoPublik - Puluhan pelaku usaha Industri Kecil Menengah (IKM) Kota Tanjungpinang menyajikan makanan tradisional khas Melayu di Bazar Juadah Nusantara Kota Tanjungpinang, yang dipusatkan di halaman kantor Dinas Perhubungan, Sei Carang, Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri), Sabtu (27/2/2021).
Bazar tersebut akan berlangsung hingga Desember 2021, setiap akhir pekan pada Sabtu dan Minggu.
Wali Kota Tanjungpinang, Rahma menegaskan, kegiatan bazar ini adalah bentuk dukungan pemko kepada pelaku usaha IKM untuk kembali membangkitkan geliat ekonomi masyarakat dari kondisi hari ini.
"Harapan kita, semangat pemerintah untuk pulihkan ekonomi, harus disambut juga dari semangat para pelaku IKM," ucap wali kota kepada pelaku IKM.
Pemko sendiri, kata Rahma, terus berupaya maksimal membangkitkan sektor IKM maupun UMKM. Selain menyediakan rak khusus di swalayan, juga mendorong pelaku IKM agar mengantongi izin perusahaan rumah tangga (PRT), sertifikat halal, dan BPOM.
Ia menilai produk-produk yang dihasilkan pelaku IKM di Kota Tanjungpinang ini tidak kalah saing dengan produk yang sudah berlabel.
Untuk itu, ia meminta Senin (1/3/2021), pelaku IKM yang ikut dalam bazar ini memasukkan berkas pengurusan PRT dan difasilitasi mendapatkan sertifikasi halal secara gratis.
"Pelaku IKM yang ada di bazar ini, kita pastikan masuk daftar label halal secara gratis. Jadi tolong lengkapi apa yang menjadi kewajibannya," ucap dia.
Bila syarat sudah dipenuhi, maka akan memberikan kepercayaan penuh kepada konsumen pada produk yang dihasilkan karena memiliki standar dan kualitas yang baik, sehingga memberi kesempatan untuk mengakses pasar lebih luas.
"Peluang jualan ibu akan semakin luas, tidak hanya di dalam daerah bahkan bisa ke luar daerah. Yang terpenting, wajib memperhatikan aspek kebersihan, layak, dan keamanan produk pangannya," ujar dia.
Rahma dalam kesempatan tersebut juga meminta agar bazar ini, dilaksanakan juga di pelataran gedung gonggong tepi laut, pada pekan depan.
"Kita mulai minggu depan. Saya minta, sediakan 20 tenda, masing-masing dua meja, biar ramai yang berjualan. Tetapi, diharapkan tetap jaga kebersihan," pesan Rahma.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Tanjungpinang, Atmadinata mengatakan, kegiatan bazar juadah nusantara ini adalah sebuah wadah promosi bagi IKM Kota Tanjungpinang.
Di sini, mereka akan menyuguhkan beragam juadah khas melayu dan nusantara lainnya yang akan menggugah selera para pengunjung.
Ia menyebutkan, bazar ini diikuti 20 pelaku IKM. Mereka mengisi 10 tenda yang telah disediakan pemko, masing-masing tenda diisi dua pelaku IKM.
"Harapannya, ini menjadi wadah promosi bagi pelaku IKM yang memang saat ini terdampak akibat pandemi. Mudah-mudahan kegiatan ini menjadi ajang tumbuh dan berkembang kembali para pejuang ekonomi kerakyatan di Kota Tanjungpinang," tutup dia. (Tri).
