:
Oleh MC PROV GORONTALO, Rabu, 27 Januari 2021 | 18:40 WIB - Redaktur: Juli - 292
Kota Gorontalo, InfoPublik – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo menggelar rapat koordinasi pengelolaan zakat mal. Rakor yang berlangsung di ruangan Huyula Kantor Gubernur ini, diikuti oleh pengurus Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) serta sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
“Rakor ini tujuannya agar pengelolaan zakat lebih efisien, efektif, transparan dan akuntabel untuk kepentingan umat,” kata Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim saat memimpin rakor, Rabu (27/1/2021).
Untuk pengelolaan zakat mal yang dikumpulkan dari Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Provinsi Gorontalo sebesar 2,5 persen setiap bulannya, Idris Rahim meminta segera dibuatkan Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman bersama antara Pemprov dan Baznas Gorontalo.
Selain MoU, Idris Rahim juga menginstruksikan untuk membuat Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Baznas dan OPD untuk pelaksanaan program yang bisa disinergikan antara kedua belah pihak.
“Ada program kegiatan Baznas dan OPD yang bisa disinergikan, seperti halnya pembangunan rumah layak huni dan bantuan sosial lainnya, itu yang perlu dibuatkan PKS. Saya minta dalam 3 hari ke depan MoU ini telah selesai disusun dan ditandatangani,” tegas Idris Rahim.
Berdasarkan data Badan Keuangan, potensi zakat mal yang dikumpulkan dari ASN Pemprov Gorontalo sangat besar, setiap bulannya mencapai Rp855 juta. Jumlah tersebut bersumber dari gaji dan Tunjangan Kinerja Daerah. Total potensi zakat ASN Pemprov Gorontalo dalam setahun mencapai Rp10 miliar. (MCGorontaloprov/HarisRadju/RosyidAzhar)
