Oleh MC KAB SUMENEP, Rabu, 21 Oktober 2020 | 19:28 WIB - Redaktur: Tobari - 232
Sumenep, InfoPublik - Bupati Sumenep Dr. KH. A. Busyro Karim, M.Si mengajak para santri untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) supaya bisa berimplementasi terhadap pembangunan di daerah.
“Presiden Jokowi mencanangkan Hari Santri Nasional (HSN) sebagai wujud aspresiasi bahwa pemerintah membutuhkan peran dan fungsi santri dalam perjuangan pembangunan bangsa dan negara,” kata Bupati, Rabu (21/10/2020).
Untuk itulah, peringatan Hari Santri Nasional menjadi pemicu semangat para santri agar mampu berkompeten mendukung pembangunan dengan mengembangkan potensi di Kabupaten Sumenep.
Para santri harus meningkatkan dan mengembangkan kompetensi diri supaya memiliki daya saing, sehingga semakin signifikan memberikan warna positif bagi pembangunan di daerah sekaligus bangsa dan negara.
Bupati menyatakan, hendaknya para santri mempersiapkan diri dengan kompetensi dan daya saing supaya menjadi generasi cerdas, karena tantangan semakin berat, apalagi saat ini perjuangan tidak menggunakan senjata, tetapi mulai menyerang dengan idiologi, agama, teknologi dan narkoba.
“Bangsa ini juga membutuhkan santri untuk menjaga keutuhan NKRI, UUD 1945 dan Pancasila, jadi kaum santri hendaknya meningkatkan SDM demi mengisi pembangunan di segala sektor,” imbuh mantan Ketua DPRD Kabupaten Sumenep dua periode ini.
Pemerintah menetapkan Hari Santri Nasional pada tahun 2015 melalui Keputusan Presiden Nomor 22 Tahun 2015, yang dimanfaatkan oleh seluruh warga Nahdlatul Ulama (NU) dan rakyat secara umum untuk mengenang dan meneladani perjuangan para ulama dan santri.
Hari Santri Nasional ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo pada tanggal 25 Oktober 2015 dan diperingati setiap tanggal 22 Oktober. Tahun ini temanya adalah “Santri Sehat Indonesia Kuat”. ( Yasik/Fer/toeb )
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang, dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber infopublik.id
