e-Semeton Hadir di Buleleng Untuk Berdayakan Produk Lokal

:


Oleh MC KAB BULELENG, Sabtu, 17 Oktober 2020 | 14:08 WIB - Redaktur: Yudi Rahmat - 446


Buleleng, InfoPublik - Di tengah masifnya keberadaan aplikasi jual beli online yang didominasi oleh perusahaan nasional, sebetulnya Bali juga memiliki aplikasi jual beli yang dikembangkan oleh perusahaan lokal.

Aplikasi tersebut adalah e-semeton yang dikembangkan oleh PT. Dimata Sora Jayate, sebuah perusahaan pengembang perangkat lunak yang berkantor di Denpasar.

Aplikasi yang menargetkan pengguna pelaku usaha lokal itu pada saat ini sedang digalakkan untuk membantu jual beli online produk lokal Buleleng pada pada masa pandemi Covid-19, melalui Kerjasama antara PT. Dimata Sora Jayate dengan Pemerintah Kabupaten Buleleng. Program kerjasama itu telah disosialisasikan kepada masyarakat Buleleng melalui webinar beberapa waktu lalu.

Mengenai aplikasi itu sendiri, dijelaskan oleh Direktur PT. Dimata Sora Jayate I Ketut Kartika Tanjana saay diwawancarai pada Kamis (15/10/2020) via telepon, e-Semeton merupakan sebuah aplikasi berbasis web dan mobile yang menjadi ekosistem digital dalam mendukung, mempercepat dan mengembangan proses bisnis dari Koperasi, UMKM dan Petani lokal.

Maka dari itu hadirnya e-Semeton bertujuan untuk membantu pelaku usaha lokal yang belum melek teknologi agar dapat menjalankan bisnis secara digital sehingga dapat mempercepat pengembangan bisnisnya.

“Digitalisasi adalah sebuah keniscayaan, namun kondisi masyarakat sebagian besar belum dapat memanfaatkan teknologi digital untuk peningkatan ekonomi secara baik. Untuk itu e-Semeton hadir di sini,” jelas Kartika.

Lanjut Kartika, e-Semeton juga hadir sebagai alternatif aplikasi jual beli online yang memprioritaskan produksi dari pelaku usaha lokal. Hal itu juga menjadi salah satu motivasi Kartika untuk mendirikan e-Semeton, karena menurutnya aplikasi jual beli online belum bisa memfasilitasi pelaku usaha lokal di daerah yang jauh dari kota besar.

“Kami melihat produk e-commerce yang ada saat ini sebagian besar produk impor yang perdagangannya terpusat di kota-kota besar, masyarakat daerah hanya sebagai pembeli,” imbuhnya.

Dengan target pengguna dari kalangan petani dan UMKM lokal, e-Semeton memasarkan produk maupun jasa yang dibutuhkan oleh masyarakat. Semua itu telah difasilitasi dengan sejumlah fitur yang dapat dimanfaatkan oleh pelaku usaha. 

Agar pelaku usaha dapat menggunakan e-Semeton dengan baik, pihaknya juga memberikan pembinaan kepada para pelaku usaha pengguna e-Semeton untuk mengelola usaha mereka secara digital. Selain itu, dalam penjualan produknya para pelaku usaha juga dibantu melalui jaringan distribusi e-Semeton yang menampung produk-produk mereka, sampai mereka memiliki toko sendiri untuk menampungnya.

Berbasis ekonomi kerakyatan, Kartika optimis e-Semeton dapat meningkatkan jangkauannya di Bali bahkan hingga se-Indonesia meski di tengah masifnya aplikasi jual beli yang beredar di masyarakat. Dengan strategi “blue ocean marketing”, e-Semeton akan menciptakan ruang pasar yang berbasis kekuatan ekonomi kerakyatan yang dijalankan dengan baik. 

“e-Semeton akan memberikan pengalaman bahwa belanja online di e-Semeton lebih efisien dan terpercaya, mengingat pedagang dan pembeli merupakan satu komunitas yang sebagian besar saling mengenal satu sama lain” tutupnya. (MC Kab. Buleleng/cnd)