Bupati Apresiasi Langit Biru Karimata

:


Oleh MC KAB KAYONG UTARA, Rabu, 14 Oktober 2020 | 22:19 WIB - Redaktur: Tobari - 204


Kayong Utara, InfoPublikBupati Kayong Utara Citra Duani berikan apresiasi kepada Komunitas langit biru dalam memberikan edukasi di dalam dunia pendidikan di daerah Kepulauan Karimata mendapat apresiasi Bupati Kayong Utara.

Menurut orang nomor satu di Kayong Utara ini, pendidikan di daerah kepulauan masih jauh tertinggal bila dibandingkan dengan Kecamatan lainnya di Kayong Utara.

Sehingga peran serta pihak luar diantaranya Komunitas Langit Biru memberikan pelajaran dengan tema Sekolah Alam sangat membantu pemerintah.

Ini menjadi problem pemerintah, bagaimana supaya anak-anak ini tidak ketinggalan pelajaran, terlebih dimasa covid. Maka dengan adanya prakarsa dari tim ekspedisi pariwisata dan pendidikan saudara Eko dan kawan-kawan.

"Mereka  membantu anak-anak disini (kepulauan karimata) dengan mengadakan sekolah alam,” terang Citra Duani Selasa (13/10/2020) saat melakukan kunjungan kerja ke Kepulau Karimata.

Sekolah alam yang digagas Eko Wahyudi salah satu traveler Kalimantan Barat ini memberikan edukasi kepada masyarakat dengan pola belajar di alam terbuka, sehingga anak-anak menjadi enjoy dalam menyerap pelajaran yang diberikan.

Bahkan diakui Citra Duani, masyarakat setempatpun ambil andil dalam memberikan pelajaran kepada anak-anak daerah Kepulauan dengan mote belajar di alam terbuka.

Saudara Eko dan kawan-kawan, mereka  membantu anak-anak disini (kepulauan) dengan mengadakan sekolah alam. Sekolah alam ini sangat unik, mereka enjoy, sambil menikmati alam yang ada.

"Mereka bisa belajar di pantai, kaki gunung, sehingga mereka lebih terbuka, kalau di kelas itukan formal. Guru-gurunya pun dibantu dengan masyarakat sini, mereka tertarik dengan gagasan sekolah alam,” tutur Citra Duani.

Citra Duani melanjutkan, minimnya ketersedian fasilitas sekolah dan rendahnya kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan juga menjadi problem bagi pemerintah daerah untuk meningkatkan pendidikan di daerah Kepulau Karimata.

Selain itu, pandemi covid-19 juga membuat aktivitas pendidikan terhenti. Daerah kepulaun yang masuk dalam kawasan Cagar Alam Laut (CAL) juga menjadi tantangan tersendiri dalam membangun daerah Kepulauan Karimata.

Dalam rangka meningkatkan pariwisata di Kayong Utara, seiring melindungi lokasi konoservasi  cagar alam di Karimata, maka daerah ini, daerah pulau terluar, tidak banyak mendapat sentuhan pembangunan.

"Khususnya pendidikan, hanya tersedia pendidikan PAUD, SD dan SMP, SMA nya tidak ada, harus ke Kayong Utara (Kecamatan lain),” tambahnya. (mckab kayong utara/ lqa/ zall/toeb)