Kebakaran Akibat Petir Hanguskan 25 Buah Rumah Panggung di SBD

:


Oleh MC KAB SUMBA BARAT DAYA, Senin, 28 September 2020 | 06:44 WIB - Redaktur: Yudi Rahmat - 802


Wewewa, Infopublik – Kebaran akibat petir menghanguskan 25 buah rumah panggung Kampung Situs Umbu Koba, Desa Delo, Kecamatan Wewewa Selatan, Kabupaten SBD, Propinsi Nusa Tenggara Timur, Minggu (27/9/2020).

Perlu diketahui, Kabupaten SBD memiliki beberapa kampung unik yang masuk dalam kategori Kampung Situs sebagai Kampung Wisata Alam. Karena rumah-rumah tersebut terbuat dari bahan alami, salah satu yang menonjol adalah alang sebagai atap rumah.

25 unit rumah warga yang beratapkan alang dan terbuat dari bambu di Kampung Situs Umbu Koba, dan rumah adat yang merupakan rumah tempat sembayang bagi masyarakat Kampung Umbu Koba yang menganut aliran kepercayaan Marapu (orang Kafir yang belum mengenal gereja) ikut terbakar.

Sekitar pukul 12.30 wita, saksi mata Bulu Bora mendengar adanya suara petir dan pada saat itu juga dirinya melihat di atap rumah (Uma Puttika) pemilik Wini Nono terdapat kobaran api dan kemudian ia berteriak memanggil semua warga dan tetangga lain di sekitar untuk berusaha memadamkan api.

“Namun api tidak bisa dipadamkan karena rata-rata rumah di Kampung Situs Umbu Koba atapnya menggunakan alang dan terbuat dari bambu sehingga api dengan cepat merambat di rumah yang berada di sekitarnya” ujarnya.

Kejadian tersebut juga memakan korban jiwa yaitu pemilik rumah (Uma Puttika) seorang nenek atas nama Wini Nono umur 82 tahun meninggal terbakar di dalam rumah miliknya.

Kanit Reskrim Polsek Tena Teke Bripka Gabriel Tokan yang berada dilokasi, saat itu juga dihubungi media melalui via telepon membenarkan adanya kejadian yang menimpa Kampung Situs Umbu Koba tersebut. Dirinya mengatakan penyebab kebakaran adalah petir berdasarkan informasi dari saksi di lapangan.

“Rumah di Kampung Situs Umbu Koba yang terbakar tersebut adalah rumah terbuat dari bambu yang beratapkan alang dan itu merupakan bentuk dari rumah adat di Pulau Sumba pada umumnya sehingga mudah terbakar apabila terkena api” tuturnya.

Lebih lanjut Gabriel mengatakan dengan adanya kebakaran tersebut tidak menutup kemungkinan akan adanya oknum yang memanfaatkan situasi tersebut dengan cara mengambil barang milik dari para korban yang sempat mengeluarkan barang miliknya. Karena situasi pada saat kejadian terdapat banyak orang yang membantu korban kebakaran untuk mengamankan beberapa barang berharga.

Langkah-langkah yang ditempuh melihat kejadian tersebut unit Intel Polsek Wewewa Selatan akan tetap melakukan monitoring dan penggalangan terhadap keluarga korban agar tetap menjaga situasi Kamtibmas pasca terjadinya kebakaran rumah.

“Sehingga tidak mudah terprovokasi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab yang berdampak pada situasi Kamtibmas di wilayah hukum Polres SBD khususnya Polsek Wewewa Selatan” tutupnya.

Hingga berita ini dipublikasikan oleh media belum bisa menghubungi pemerintah desa maupun pemerintah kecamatan dan belum bisa diperkirakan kerugian yang dilanda oleh warga masyarakat Kampung Situs Umbu Koba. (MC. Kabupaten Sumba Barat Daya/Octa/Isto)