BNNK Balangan Gelar Bimtek Inpres Nomor 02 Tahun 2020

:


Oleh MC KAB BALANGAN, Rabu, 5 Agustus 2020 | 20:37 WIB - Redaktur: Tobari - 201


Paringin, InfoPublik - Pemkab Balangan melalui BNNK Balangan adakan bimbingan teknis tentang rencana aksi nasional Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) serta prekursor narkotika tahun 2020–2024, bertempat di Kantor Bupati Balangan, Selasa (4/8/2020).

Bupati Balangan, Ansharuddin dalam sambutannya yang diwakilkan oleh asisten 3 Setda Balangan, Hasmiati menyatakan, negara dan masyarakat harus bersama-sama bahu membahu mewujud-nyatakan daya tangkal, daya tolak, dan daya cegah terhadap penyalahgunaan narkotika.

"Utamanya semua daya itu kita wujudkan dikalangan generasi muda dan usia produktif, agar mereka mampu menolak narkotika, siap menjadi generasi tangguh, serta siap menjalankan roda pembangunan negeri ini," kata Hasmiati mewakili Bupati Balangan.

Lanjutnya dalam sambutan itu juga menekankan, diperlukannya dukungan dan perhatian sepenuhnya dari semua lembaga pemerintah, semua SKPD, dan juga seluruh elemen masyarakat.

Serta semua pihak harus dapat memperkuat aksi masing-masing maupun kerjasama di semua tingkatan guna membangun kesadaran nasional untuk hidup sehat dan bersih dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika.

Kepala BNNK Balangan, AKBP Katamsi Sad Retna Setiawan saat ditemui awak media center Pemkab Balangan menjelaskan, terkait dengan bimbingan teknis pelaksanaan Inpres nomor 02 tahun 2020 telah launching sistem aplikasi untuk melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan Inpres tahun 2020 khususnya disemester pertama tahun 2020.

"Sehingga untuk efektif dan efisiensinya kami bekerjasama dengan pemda Balangan, supaya semua yang mengawaki pengisian dan pelaporan Inpres nomor 02 tahun 2020 di lingkungan SKPD itu yang kami hadirkan dan sampai ke tingkat kecamatan sebanyak 42 SKPD dan kecamatan," ucap AKBP Katamsi.

Ia mengharapkan pencapaian maksimal untuk kegiatan Inpres di Balangan ini khususnya semester pertama, saat ini cukup maksimal sementara yang terpantau pelaksanaan sosialisasi pembentukan satgas, dan cek urine sudah dilaksanakan walaupun belum semua SKPD.(MC Balangan/Ragil/toeb)