:
Oleh MC KAB BOJONEGORO, Senin, 6 Juli 2020 | 23:17 WIB - Redaktur: Tobari - 456
Bojonegoro, InfoPublik - Dinas Kesehatan Kabupaten Bojonegoro, mengumumkan dan menyerahkan hadiah lomba video TV Spot Promosi Kesehatan Tahun 2020 tingkat SMP, SMA/Se derajat yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Bojonegoro
"Lomba ini dimulai pada 1 Mei sampai dengan 12 Juni 2020 dengan tim juri penilai dari 3 bidang keahlian," kata Kepala Dinas Kesehatan Bojonegoro Ani Pudjiningrum, Senin (6/7/2020).
Ada 10 nominasi lomba TV Spot Kesehatan tahun 2020 tahun 2020 yaitu Sayangi SMAN 1 Sumberrejo; Ojo Mudik karya MAN 3 Bojonegoro; Jangan Mudik Dulu karya SMA Plus Ar Rahmat Bojonegoro; Berjarak atau Beranjak karya SMAN 1 Bojonegoro.
Kemudian, Corona - Jangan Mudik karya SMPN 1 Margomulyo; Germas Perangi Corona karya SMAN 1 Bojonegoro; Tunda Mudik, Cegah Covid-19 karya Madrasah Aliyah (MA) ISLAMIYAH Malo
Serta; Jangan Mudik, Tetap di Rumah Saja karya SMAN 1 Kalitidu; Tips Menghadapi Covid-19 karya SMAN 2 Bojonegoro; Jangan Mudik, Sayangi Keluarga Anda di Rumah karya MTS Ulul Al Bab Kapas.
Sementara untuk perolehan jumlah total like yakni video berjudul Tips Menghadapi Covid-19 karya SMAN 2 Bojonegoro sebanyak 15 like; Jangan Mudik, Tetap di Rumah Saja karya SMAN 1 Kalitidu sebanyak 90 like;
Germas Perangi Corona karya SMAN 1 Bojonegoro sebanyak 183 like; Sayangi Keluargamu, Jangan Mudik Dulu karya SMAN 1 Sumberrejo sebanyak 214 like.
Kemudian video berjudul Berjarak atau Beranjak karya SMAN 1 Bojonegoro sebanyak 268 like; Corona - Jangan Mudik SMPN 1 Margomulyo sebanyak 279 like; Ojo Mudik karya MAN 3 Bojonegoro sebanyak 309 like; Jangan Mudik, Sayangi Keluarga Anda di Rumah karya MTs Ulul Al Bab Kapas sebanyak 360 like.
Dan; Jangan Mudik Dulu karya SMA Plus Ar Rahmat Bojonegoro sebanyam 1.720 like; dan Tunda Mudik, Cegah Penularan Covid-19 karya MA Islamiyah Malo sebanyak 1.745 like.
Ani menjelaskan latar belakang lomba ini adalah sebuah pesan sekaligus sosialisasi untuk mencegah penyebaran virus corona yang sudah merenggut banyak jiwa di seluruh belahan dunia.
Untuk mengantisipasi itu, pemerintah telah menginstruksikan kepada semua pimpinan kantor, sekolah maupun tempat pelayanan publik untuk turut serta dalam Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas).
"Dengan menerapkan Germas dalam kehidupan sehari hari, akan menjauhkan diri dan orang sekitar dari berbagai penyakit termasuk Covid -19," pungkasnya.(MCB/toeb)
