Hadapi New Normal, Pemkab Lumajang Akan Terus Edukasi Masyarakat

:


Oleh MC KAB LUMAJANG, Minggu, 31 Mei 2020 | 08:53 WIB - Redaktur: Tobari - 478


Lumajang, InfoPublik – Pemkab Lumajang akan terus mengawal dan memberikan edukasi kepada masyarakat dalam upaya implementasi New Normal, untuk memulihkan perekonomian rakyat, dengan senantiasa mengedepankan protokol kesehatan.

Untuk memulai kehidupan baru ini, kita senantiasa mengedepankan protokol kesehatan khususnya penggunaan masker dan physical distancing pada berbagai tempat, dan kita upayakan untuk memulai kehidupan yang baru ini.

"Bupati dan Wakil Bupati menugaskan jajarannya untuk terus edukasi agar kegiatan perekonomian pelan-pelan bisa normal kembali," ungkap Sekda Kabupaten Lumajang Agus Triyono saat dimintai keterangan usai High Level Meeting Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Jawa Timur melalui media daring dari Ruang Mahameru Kantor Bupati Lumajang, Jumat (29/5/2020).

Agus Triyono juga mengungkapkan, bahwa saat ini Pemerintah Kabupaten Lumajang juga tengah berupaya mengembalikan perekonomian masyarakat agar kembali normal dan tidak terpuruk akibat hantaman pandemi Covid-19.

"Pelaksanaan kehidupan masyarakat khususnya perekonomian sudah mulai ada perbaikan tentu dengan mengedepankan protokol kesehatan," tutur dia.

Menurutnya, saat ini pemerintah dihadapkan pada pilihan sulit, antara memilih kesehatan atau perekonomian. Dan, pemerintah harus memastikan Covid-19 dapat teratasi.

Namun disisi lain perekonomian masyarakat juga harus dipastikan tetap berjalan dengan kenormalan baru dan tetap memperhatikan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Dalam kesempatan tersebut, Agus Triyono juga menyampaikan arahan dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, yang menyebutkan agar seluruh Kepala Daerah di Jawa Timur baik Bupati maupun Wali kota untuk terus berinovasi menyiapkan kebijakan menghadapi kenormalan baru atau new normal.

Hal itu dilakukan, untuk memastikan perekonomian masyarakat tetap produktif.

Namun, menyiapkan tatanan baru bukan persoalan yang mudah, karena perlu adanya edukasi yang komprehensif dan keterlibatan masyarakat agar kegiatan perekonomian masyarakat tidak sampai membuat pandemi Covid-19 tidak semakin menjadi-jadi. (MC Kab. Lumajang/Ydc/An-m/toeb)