Bupati Cilacap : Banyak Masyarakat Abaikan Anjuran Pemerintah

Cilacap, InfoPublik – Rendahnya kesadaran masyarakat Cilacap yang mengabaikan imbauan pemerintah di tengah pandemi Covid-19 menjadi sorotan tersendiri bagi Bupati Tatto Suwarto Pamuji.

Hal ini disampaikan Bupati, melihat fakta banyaknya masyarakat yang memadati pusat perbelanjaan dan sejumlah sudut kota.

“Pemerintah tidak selamanya bisa menjaga masyarakat. Sudah saatnya anda menjaga diri sendiri, jaga kesehatan,” kata Bupati.

Disebutkan, Pemerintah Kabupaten Cilacap berencana akan mengambil tindakan tegas untuk mengurangi kerumunan massa.

Sejauh ini upaya masih dilakukan secara persuasif dengan melibatkan Satpol PP dan aparat keamanan untuk memberikan imbauan kepada masyarakat yang berkumpul di beberapa obyek wisata, maupun tempat lainnya.

Namun tidak menutup kemungkinan, kebijakan ini akan dievaluasi melihat rendahnya kesadaran masyarakat. Pada kesempatan ini, Bupati yang juga didampingi Asisten Ekonomi dan Pembangunan, Wasi Ariyadi mengimbau masyarakat untuk bijak berbelanja sesuai kebutuhan.

Imbauan ini penting disampaikan untuk menjaga tingkat inflasi agar tetap terkendali. “Tidak perlu berkerumun, melakukan aksi borong, maupun berbelanja berlebihan, yang pada akhirnya berdampak terhadap tingginya inflasi,” tambahnya.

Sementara itu Asisten Ekonomi dan Pembangunan, Wasi Ariyadi menguatkan hal tersebut. Dalam pernyataannya, Pemkab melalui jejaring keamanan pangan dan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) senantiasa melakukan pemantauan harga dan ketersediaan kepokmas.

“Kita memastikan ketersediaan pangan selama Ramadhan dan jelang Idul Fitri tetap aman, sehingga masyarakat diimbau untuk berbelanja seperlunya,” terangnya.

Pihaknya bekerjasama dengan segenap unsur TPID terus berupaya menjaga alur distribusi ke masyarakat agar tetap lancar dengan harga wajar.(dn/kominfo/toeb)