Wabup Kubu Raya : Satukan Tekad Atasi Karhutla

:


Oleh MC KAB KUBU RAYA, Rabu, 26 Februari 2020 | 16:40 WIB - Redaktur: Tobari - 380


Kubu Raya, InfoPublik - Polres Kubu Raya adakan rakor penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) bersama instansi, serta pimpinan perusahaan perkebunan, di Mapolres Kubu Raya, Jalan Alteri Supadio Kubu Raya, Rabu (26/2/2020).

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Kubu Raya, Sujiwo, SE mengapresiasi Polres Kubu Raya, yang telah berinisiasi menyelenggarakan Rakor Penanggulangan Karhutla di Kubu Raya.

Sujiwo menerangkan, persoalan kebakaran lahan merupakan tantangan dan tanggung jawab bersama, dan telah disepakati dampak dari Karhutla sangat dasyat, sehingga penanganggulangannya perlu dilakukan secara serius dan bersama-sama.

“Saat ini musim hujan, dan Polres menginisiasi menggelar Rakor ini, ini waktu yang sangat tepat. Jangan nanti, saat musim panas, terjadi kebakaran dimana-mana baru sibuk. Saat seperti inilah kita sudah harus menyiapkan diri,” ujar, Wabup Sujiwo

Menurut Sujiwo, selama ini seakan-akan tanggung jawab untuk penanggulangan Karhutla hanya ada pada TNI/Polri, karena ada sanksi tegas dan jelas terhadap TNI/Polri, padahal seharusnya penanggulangannya merupakan tanggung jawab semua pihak.

“Saya tahu persis, bagaimana TNI/Polri yang tak pernah lelah menanggulangi Kerhutla ini. Hanya saja untuk dukungan operasional saja, mereka harus cari ke mana-mana. Ini tidak boleh terjadi kedepannya,” terang Wabup Sujiwo

Sujiwo menegaskan, perusahaan juga tidak boleh tutup mata terkait penanggulangan Karhutla ini. Upaya dari perusahaan untuk menanggulangi Karhutla memang ada, namun masih ada ruang untuk dapat dimaksimalkan dan ditingkatkan upayanya.

“Untuk melakukan upaya-upaya pencegahan atau penanggulangan, saya pikir hanya nol koma nol sekian persen dari inventasi usahanya. Perusahaan adalah korporasi yang berpikirnya profit oriented, tapi perusaahaan juga harus memperhatikan sosial oriented,” tegas Wabup Sujiwo.

Pemerintah Kabupaten Kubu Raya sebut Sujiwo tetap serius untuk melakukan upaya-upaya pencegahan dan penanggulangan Karhutla di Kubu Raya, bahkan Pemkab Kubu Raya akan berupaya mengalokasikan anggaran terhadap penanggulangan Karhutla khusus kepada TNI/Polri.

Lahan gambut di Kubu Raya cukup luas, sehingga potensi kebakaran juga cukup tinggi dan harus ada upaya yang berkelanjutan.

“Kita sepakat, Karhutla adalah tantangan dan PR kita semua. Pemerintah, TNI, Polri, perusahaan-perusahaan, masyarakat dan semua elemen, jika dapat kita satukan, saya yakin dan percaya  persoalan Karhutla dapat kita tanggulangi,” imbuhnya. (MC KubuRaya/ird/toeb)