Pemkab Mabar Kini Resmi Miliki Helikopter

:


Oleh MC KAB MANGGARAI BARAT, Selasa, 18 Februari 2020 | 14:41 WIB - Redaktur: Noor Yanto - 1K


Labuan Bajo, InfoPublik - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyerahkan 1 unit Helikopter kepada Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat (Pemkab Mabar).

Perwakilan dari BNPB, Sigit mengatakan, penyerahan Heli ini sesuai arahan Presiden Joko Widodo.

"Kami hadir di Labuan Bajo karna ada permintaan. Kementerian Pariwisata minta kami hadir di Labuan Bajo NTT untuk memberikan rasa aman kepada wisatawan untuk mendukung pariwisata dan penanganan bencana," kata Sigit peresmian penggunaan helikopter di Halaman Kantor Bupati Manggarai Barat NTT, Senin (17/2/2020).

Helikopter ini nantinya dipakai untuk mendukung kebencanaan khususnya untuk SAR dan Medical Evacuation baik kepada Wisatawan pun untuk masyarakat yang berada di pulau-pulau serta mendukung pendropingan logistik di kawasan terisolir, jelas Sigit, perwakilan BNPB.

Terkait operasinal untuk Helikopter ini semuanya di tanggung oleh Pemerintah Pusat.

"Jadi, bapak tidak usah pikir biaya dari aftur atau akomodasi Crew semua di tanggung pusat. Kalau Pemda minta bantuan, cukup kabarkan ke BNPB nanti kami langsung paket," kata Sigit menerangkan.

Bantuan 1 unit Helikopter ini merupakan hasil tindak lanjut 7 arahan Presiden Joko Widodo terkait percepatan pembangunan pariwisata Labuan Bajo. Dalam kunjugan kerja Presiden pada bulan Juli 2019 silam, Presiden memberikan 7 arahan, satu diantaranya yakni, Keamanan Wisatawan melalui penguatan Organisasi Perangkat Daerah yang berkaitan dengan keamanan para wisatawan, baik dari Basarnas, BNPB, BPBD, Dinas Kesehatan dan Dinas-Dinas terkait lainnya.

Arahan itu di perkuat lagi dengan ucapan Presiden Jokowi pada rapat terbatas di Pelataran Komodo pada 20 Januari 2020. Presiden menyampaikan satu helikopter akan membantu Manggarai Barat. Bupati Manggarai Barat, Agustinus Ch.Dula (Bupati Gusti) mengucapkan terimakasih kepada Presiden Joko Widodo dan Kepala BNPB, Letjen Doni Monardo .

"Atas nama Pemerintah Kabupaten dan masyarakat Kabupaten Manggarai Barat saya menyampaikan terima kasih kepada Presiden yang telah membantu satu unit helikopter. Saya terharu, bangga apalagi omong soal pembiayaan," ujar Bupati Gusti Dula .

Keberadaan helikopter ini berguna untuk memantau manakala terjadi kebakaran di kawasan Taman Nasional Komodo, seperti kebakaran savana.

“Sekali lagi, terimakasih kepada Bapak Presiden Jokowi dan Kepala BNPB," ucap Bupati Gusti.

Selain bantuan Helikopter, Bupati juga menginformasikan melalui Kementerian Perhubungan, Kabupaten Manggarai Barat akan mendapatkan bantuan sebuah kapal selam berdinding kaca. Ini untuk menunjang kegiatan pariwisata dari laut.

"Kita masih menunggu," kata Bupati Gusti.

Menurut Bupati Gusti, Kapal Selam berdinding kaca, dapat berfungsi sebagai aquarium berjalan hingga dasar laut.

“Jadi kapal selam berdinding kaca ini berfungsi ganda. Selain untuk menyaksikan dasar laut yang indah, juga untuk mengevakuasi wisatawan yang tenggelam atau mengawasi lingkungan serta biota laut secara langsung,” ujar Bupati Gusti. 

Peresmian penggunaan helikopter yang berlangsung di halaman Kantor Bupati Manggarai Barat pagi tadi, di saksikan sejumlah pejabat teras serta ribuan ASN dan Tenaga Kontrak. Pantauan Kominfo Mabar, penggunaan helikopter ini diawali dengan Ritus Gereja Katolik, di mana Romo Lorens Sopang,Pr memberkati dengan mereciki air berkat. Pemberkatan itu di maknai agar bebas dari malapetaka.

Usai di berkati secara Katolik, tampak Bupati Gusti bersama sejumlah pejabat teras melakukan patroli udara di langit Labuan Bajo.(mckabmanggaraibarat/Hans)