Membangun Ekonomi Masyarakat Melalui Padi Ladang Jajar Legowo

:


Oleh MC KAB BOVEN DIGOEL, Kamis, 30 Januari 2020 | 05:09 WIB - Redaktur: Tobari - 654


Boven Digoel, InfoPublik - Guna membangun ekonomi masyarakat kampung langgoan distrik Iniyandit, babinsa koramil 1711-02/mindiptanah mendampingi masyarakat melakukan penanaman padi.

Babinsa Koramil 1711-02/Mindiptanah Sertu Erik mendampingi masyarakat kampung langgoan melakukan tanam padi ladang di lahankelompok tani Angula kampung Langgoan Distrik Iniyandit, Rabu (29/1/2020).

Dalam kegiatan tersebut babinsa di dampingi oleh kelompok tani Angola Albertus, kepala kampung Langgoan Yohanis Kim serta seluruh kelompok tani.

Dalam kesempatan tersebut, Babinsa koramil 1711-02/MIndiotanah Sertu Erik mengatakan kegiatan ini dilaksanakan guna memperkenalkan cara tanam padi yang kepada poktani Angula, yaitu dgn cara tanam "Jajar Legowo".

Cara tanam jajar Legowo ini di jelaskan oleh Babinsa Sertu Erik agar tanaman padi ladang dapat tumbuh dengan baik, serta untuk pembersihan serta perawatan tanaman tisak mengalami kesulitan dan sangat mudah untuk di lakukan oleh petani.

Sertu Erik juga berharap semoga dengan kegiatan tanam padi ini dapat meningkatkan ekonomi masyarakat khususnya kampung Langgoan. 

Sementara itu ketua kelompok tani Angula, Alberthus mengatakan banyak terimakasih kepada kodim khususnya babinsa karena telah mengajarkan masyarakat tentang penanaman padi ladang.

Karena selama kelompok tani ini ini di bentuk tidak pihak dari PPL atau Dinas terkait atau pun dari siapapun yang pernah berdinas di tempat ini, yang langsung turun ke lapangan serta memberikan contoh seperti saat ini, ujar Alberth. 

Mereka hanya datang untuk ambil dokumentasi lalu pergi tanpa adanya perhatian atau tindak lanjut kepada masyarakat sertapetani, tegasnya.

Kepala kampung Langgoan Bapak Yohanis Kim juga mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama untuk bekerja keras memperbaiki ekonomi hidup kita. 

Jangan terlalu berharap bantuan terus dari pemerintah, saat ini Babinsa sudah mulai membuka jalan untuk kita bangkit kembali jadi butuh kesabaran serta kerja keras dan gotong royong dalam membangun ekonomi kampun, ujar Johanis.(MC boven Digoel/Dedi/toeb)