Dinilai Majukan Layanan Imigrasi, Menkumham Apresiasi Tiga Pemkab di Jatim

:


Oleh MC PROV JAWA TIMUR, Jumat, 24 Januari 2020 | 13:13 WIB - Redaktur: Yudi Rahmat - 166


Surabaya, InfoPublik – Apresiasi diberikan Menteri Hukum dan HAM RI, Yasonna H Laoly, kepada tiga Pemerintah Daerah di Jatim. Pemkab Kediri, Ponorogo dan Pamekasan dianggap punya peran penting dalam memajukan dan meningkatkan layanan keimigrasian di Indonesia khususnya Jawa Timur.

Piagam penghargaan diserahkan langsung oleh Irjen Kemenkumham RI Jhoni Ginting di sela-sela acara Peresmian Gedung Baru Tiga Kantor Imigrasi Jajaran Kanwil Kemenkumham Jawa Timur, Kamis (23/1/2020).

Pada acara yang dipusatkan di gedung baru Kanim Kelas II Non TPI Kediri itu, Pemkab Kediri diwakili langsung Bupati Kediri Haryanti Sutrisno dan Pemkab Pamekasan diwakili oleh Asisten Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Budi Irianto. Sedangkan perwakilan dari kota reog diserahkan kepada Kakanim Ponorogo.

Dalam sambutannya, Jhoni mengungkapkan bahwa hal ini menjadi bukti sinergi yang baik antara instansi vertikal di pusat dan horizontal di daerah. Sekaligus menjadi bukti bahwa pemerintah hadir dan selalu akan hadir untuk masyarakat. "Dengan fasilitas yang sudah baik, Menkumham berharap Kanim Kediri bisa menjadi UPT yang berpredikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) tahun 2020 ini," terangnya.

Selain itu, Jhoni yang membacakan sambutan Menkumham Yasonna H Laoly, yang lebih penting adalah pegawai yang bekerja di Kanim Kediri, Ponorogo maupun Pamekasan harus memiliki ruh kejujuran. Juga terus meningkatkan sinergitas pimpinan di wilayah yaitu terus bekerjasama dengan baik dengan pemerintah di daerah. "Sehingga masyarakat bisa melihat bahwa pemerintah itu satu adanya," terangnya.

Sedangkan Bupati Kediri mengaku sangat senang dengan apresiasi yang telah diberikan kepada pihaknya. Dia sempat berkisah bahwa pihaknya selama ini memang berkomitmen untuk meningkatkan sektor layanan publik.

Dia berkisah bahwa sejarah berdirinya Kanim Kediri tidaklah mudah. Tahun 2011 dengan Mulkan Lekat, keberadaannya sangat istimewa. "Masyarakat langsung antusias, terbukti dari luar daerah juga pergi ke Kediri untuk mengurus paspor," terangnya.

Dengan dibangunnya Kanim baru ini, menjadi lebih istimewa lagi. Karena lokasinya sangat berdekatan dengan calon lokasi bandara yang masuk Proyek Strategis Nasional (PSN) yang dicanangkan langsung Presiden. "Keberadannya sagat penting, mengingat bisa mengawasi lalu lintas orang asing yang melewati bandara internasional," terangnya.(MC Diskominfo Prov Jatim/non-afr)