Unair Kenalkan Indonesian Corner ke Palacky University Olomouc Czech Republic

:


Oleh MC PROV JAWA TIMUR, Jumat, 24 Januari 2020 | 06:29 WIB - Redaktur: Tobari - 209


Surabaya, InfoPublik - Universitas Airlangga (Unair) memperkenalkan Indonesian Corner ke Palacky University Olomouc Czech Republic, agar program-program salah satu universitas negeri terbesar di Jawa Timur ini bisa diterima universitas luar negeri.

Usai mengunjungi Czech Republic beberapa waktu, Koordinator Program Studi S3 Ilmu Sosial Unair, Toetik Koesbardiati menyampaikan, sama halnya dengan kunjungan ke Charles University, pada kunjungan ke Palacky University, ia membicarakan rencana dibukanya Indonesian Corner.

“Dalam kunjungan itu, kami mempromosikan beberapa program internasional, terutama Academic Mobility Exchange for Undergraduate at Airlangga, dan Ondrej Pokorny selaku Head of Indonesian Section menyambut hal itu dengan antusias karena pihaknya sedang dalam usaha merintis ASEAN Studies Center,” jelasnya.

Sementara Staff for Event and Communication Airlangga Global Engagement (AGE), Afifah Rahmania menambahkan, aktivitas Indonesian Corner yang sudah berjalan di dua kampus. Yaitu Asia University (AU) di Taiwan dan Prince Songkla Univetsity (PSU) di Thailand.

“Mereka sangat antusias. Pak Ondrej berencana menghadap rektornya untuk membahas inisiasi Indonesian Corner ini. Harapannya, tahun ini pendirian Indonesian Corner bisa terealisasi di Palacky University,” tambah Afifah.

Indonesian Corner, ini nantinya akan memuat banyak informasi yang tersedia dalam berbagai media. Seperti buku, pamflet, majalah, materi baca tentang dan Indonesia, serta materi terkait kebudayaan Indonesia.

Indonesian Corner ini nantinya diharapkan, banyak menyelenggarakan berbagai aktivitas, seperti nonton bareng film Indonesia dan pengiriman dosen untuk mengajar bahasa Indonesia baik untuk mahasiswa maupun dosen.

“Yang sudah berjalan di Asia University dan Prince Songkla Univetsity, dosen dari Universitas Airlangga mengisi kasih kelas training of trainers. Tujuan utamanya untuk mengajar dosen dan guru Bahasa Indonesia,” ungkapnya. (MC Diskominfo Prov Jatim/non-hjr/toeb)