BPBD Paser Minta Masyarakat Waspada Longsor dan Banjir

:


Oleh MC KAB PASER, Kamis, 12 Desember 2019 | 22:03 WIB - Redaktur: Juli - 1K


Tana Paser, InfoPublik - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Paser mengimbau masyarakat untuk mewaspadai bencana banjir dan longsor akibat tingginya curah hujan.

Kepala Pelaksana BPBD Paser Edward Effendi, di Tanah Grogot, Kamis (12/12/2019) mengatakan, daerah yang kerap terjadi longsor di Paser yakni di jalan lintas Provinsi Kaltim - Kalsel, tepatnya di Gungung Rambutan yang berada di Desa Sungai Terik Kecamatan Batu Sopang.

“Biasa jika hujan deras, harus mewaspadai longsor di Gungung Rambutan, karena sering terjadi longsor, masyarakat harus waspada,” ujar Edward.

Selain kondisi tanah longsor yang kerap terjadi di Kawasan Gunung Rambutan saat musim hujan, BPBD Paser juga meminta untuk mewaspadai masyarakat terhadap daerah-daerah perbukitan. “Karena longsor bisa saja terjadi di wilayah seperti itu,” ucap dia.

Adapun bencana banjir yang terjadi setiap musim hujan di antaranya di Kecamatan Long Ikis, Long Kali, Pasir Belengkong, Batu Sopang dan Kecamatan Tanah Grogot. “Desa yang menjadi perhatian yaitu Desa Adang dan Sebakung di Kecamatan Long Kali,” ujarnya.

Sementara di Kecamatan Batu Sopang terdapat Desa Songka yang ‘langgangan’ banjir dan Desa Suatang Keteban di Kecamtan Pasir Belengkong.

Di Kecamatan Tanah Grogot beberapa titik di Kota Tanah Grogot kerap banjir jika musim hujan. Desa lain Desa Sungai Tuak, Desa Pepara, dan Desa Tanah Periuk.

Selain bencana longsor dan banjir yang harus diwaspadai, ancaman lain saat musim hujan yaitu kemunculan buaya ke daratan. “Informasi warga di Long Kali, buaya muncul ke daratan saat musim hujan,” ucap Edward.

Untuk pemantauan, pusat pengendalian dan operasi penanggulangan bencana BPBD Paser dilakukan melalui layanan daring (online) via email BPBD.paser@gmail.com dan nomor telepon 081253336312, 082254582463, 08565332620. (MC Kabupaten Paser)