Pariaman Kembali Raih Penghargaan Kota Sehat 2019

:


Oleh MC KOTA PARIAMAN, Selasa, 19 November 2019 | 19:41 WIB - Redaktur: Juli - 175


Pariaman, InfoPublik - Pemerintah Kota Pariaman, melalui Wali Kota Pariaman Genius Umar menerima Penghargaan Swasti Saba Padapa (Keberhasilan dalam menyelenggarakan Kabupaten/Kota Sehat 2019, untuk Kategori Klasifikasi Taraf Pemantapan.

Penghargaan diberikan oleh Menteri Dalam Negeri RI dan Menteri Kesehatan RI di Ruang Rapat Sasana Bhakti Praja Kemendagri RI, Jalan Medan Merdeka Utara Nomor 7 Jakarta Pusat, Selasa (19/11/2019).

Dalam kesempatan itu, juga diserahkan Sertifikat partisipasi Kota Pariaman dalam penyelenggaraan Kabupaten/Kota sehat Tahun 2019.

Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto mengatakan, saat ini angka stunting telah dapat diturunkan dari 37,2% (2013) menjadi 27,67% (2019) dalam waktu 6 tahun. Untuk percepatan penurunan angka stunting, penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat menjadi salah satu wujud nyata upaya konvergensi intervensi spesifik, dan intervensi sensitif, karena di dalamnya terdapat indikator ketahanan pangan dan gizi, serta menyediakan layanan dasar dan sanitasi serta pemenuhan pelayanan kesehatan yang merata di masyarakat.

Menkes juga mengapresiasi 6 gubernur, 177 bupati dan wali kota serta segenap Forum kabupaten/kota yang telah menyelenggarakan kabupaten/kota sehat, dan kepada 3 orang motivator yaitu berasal dari Tim Pembina atau Forum tingkat Provinsi yang aktif mengkoordinasikan dan membina seluruh forum Kabupaten/Kota di wilayah provinsinya untuk menyelenggarakan kabupaten/kota sehat.

"Semoga momentum Penghargaan Swasti Saba ini memberikan manfaat dan pemahaman yang sama akan arah dan kebijakan pembangunan kesehatan di seluruh Kabupaten/Kota di Indonesia," pungkas dia.

Sementara itu, Wali Kota Pariaman Genius Umar didampingi Ketua TP-PKK Kota Pariaman Lucy Genius dan Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kota Pariaman Syahrul mengatakan, anugerah Swasti Saba Padapa yang diraih sebagai Keberhasilan Pemko Pariaman dalam menyelenggarakan Kabupaten/Kota sehat 2019.

"Anugerah Swasti Saba merupakan bentuk apresiasi dari pemerintah terhadap pelaksanaan program Kabupaten/Kota Sehat atau KKS, daerah yang menerima penghargaan berhasil mendorong masyarakat untuk berperan secara aktif, baik sebagai subjek maupun sebagai objek pembangunan kesehatan," jelas Genius Umar.

Tidak hanya itu menurut dia, hal ini tak terlepas dari peran serta masyarakat Kota Pariaman dan kader yang juga berperan sebagai agen perubahan.

Wako Pariaman juga mengimbau untuk terus melakukan koordinasi lintas sektor pemerintahan, pemangku kepentingan, dan masyarakat secara berkesinambungan dan pembangunan berwawasan kesehatan dan lingkungan.

“Kesehatan itu sendiri adalah investasi di masa yang akan datang. Maka sudah menjadi kewajiban semuanya untuk menjadikannya lebih berkualitas sehingga kesehatan yang berkualitas itu menjadi modal pembangunan," ujarnya.

Genius Umar, juga menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada stokeholder dan semua pihak, serta masyarakat yang telah ikut membantu menyukseskan program pembangunan kesehatan ini.  (phaik)