Anggota Karang Taruna se-Sumbar Gelar Apel BBKT dan BBKS di Agam

:


Oleh MC KAB AGAM, Senin, 18 November 2019 | 12:55 WIB - Redaktur: Noor Yanto - 1K


Agam, InfoPublik - Ratusan anggota karang taruna se-Provinsi Sumatera Barat, mengikuti apel Bulan Bhakti Karang Taruna (BBKT) dan Bulan Bhakti Kesetiakawanan Sosial (BBKS) tingkat provinsi tahun 2019, di halaman Kantor Bupati Agam, Senin (18/11). Apel dipimpin Gubernur Sumatera Barat, diwakili Bupati Agam, Dr. H. Indra Catri. Turut dihadiri Wakil Bupati Agam, Trinda Farhan Satria, Kepala Dinas Sosial Sumbar Jumaidi, Forkopimda, OPD dan lainnya.

Gubernur Sumbar dalam sambutannya yang disampaikan Bupati Agam menyebutkan, pelaksanaan BBKT adalah dalam rangka memeriahkan peringatan hari jadi karang taruna, yang disinergikan dengan BBKS. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kegiatan pengabdian sosial karang taruna kepada masyarakat.

Kegiatan BBKT dan BBKS tingkat Provinsi Sumatera Barat tahun 2019 yang dipusatkan di Kabupaten Agam ini, diikuti oleh seluruh anggota karang taruna dan pilar-pilar kesejahteraan sosial. Yaitu, Pekerja Sosial Masyarakat (PSM), Tenaga Kesejahteraan Sosial (TKSK) dan Taruna Siaga Bencana (TAGANA) dari kabupaten kota di Sumatera Barat.

"Kegiatan yang dilaksanakan pada BBKT tahun ini adalah, bedah rumah 3 unit, mendukung Save Maninjau, penghijauan dan penanaman pohon, bantuan masjid dan mushalla, bantuan pembinaan karang taruna, bantuan operasional sekretariat karang taruna nagari, donor darah dan penyerahan penghargaan kepada Bupati Agam," sebut Indra Catri saat bacakan sambutan Gubernur Sumbar.

Dengan begitu, Gubernur melalui Bupati Agam dua periode ini mengharapkan ke depan pengurus karang taruna diberbagai tingkatan di Sumatera Barat, mampu menciptakan generasi muda yang berkarakter di tengah arus globalisasi. Sebab generasi saat ini penuh dengan tantangan yang tidak mudah, diantaranya persoalan narkoba, LGBT, pergaulan bebas serta persoalan sosial lainnya.

"Untuk itu, karang taruna harus memiliki peran yang sangat kuat dalam mengatasi persoalan ini. Sehingga generasi muda tidak terjerumus kepada perbuatan itu dan menjadi generasi yang maju di Sumatera Barat," tuturnya.

Karang taruna dan seluruh potensi sumber kesejahteraan sosial memiliki tugas dan tanggungjawab yang sangat besar. Untuk itu Gubernur menyadari, pelaksanaan tugas di lapangan belum terdukung oleh fasilitas dan sarana prasarana yang memadai baik dari pemerintah pusat maupun daerah. Namun diyakini bahwa karang taruna telah melakukan tugas dengan baik sebagai relawan sosial di lapangan. (MC Agam)