Numerasi, Inovasi Belajar Matematika Menarik Dan Menyenangkan

:


Oleh MC KAB SUMENEP, Kamis, 14 November 2019 | 04:40 WIB - Redaktur: Tobari - 1K


Sumenep, InfoPublik - Pembelajaran numerasi merupakan inovasi pembelajaran matematika yang menarik dan menyenangkan bagi siswa, dipraktekkan hari ketiga pada Workshop Literasi Untuk Pengawas, Kepala Sekolah, dan Guru SD yang digelar Dinas Pendidikan dan Tim Inovasi Kabupaten Sumenep.

Nurul Hidayati, salah seorang guru SDN Kepanjin 1 Kecamatan Kota Sumenep, yang menjadi peserta workshop literasi mengungkapkan, pembelajaran numerasi yang diterimanya sangat menyenangkan dan cocok untuk diterapkan kepada siswa kelas awal. Karena, membantu guru dalam kegiatan pembelajaran di kelas.

"Pembelajaran numerasi merupakan hal baru bagi kami, karena bisa menambah ilmu pengetahuan dan wawasan bagi guru untuk lebih baik lagi dalam meningkatkan kualitasnya," ungkap Nurul Hidayati, Rabu (13/11/2019).

Guru kelas 2 SDN Kepanjin 1 ini mengaku akan mengetoktularkan pembelajaran numerasi, khususnya pada siswanya, agar pembelajaran bisa lebih baik lagi.

Bahkan, pihaknya berharap ke depan, guru-guru lainnya bisa mengikuti pembelajaran yang inovatif tersebut, sehingga dapat meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia, khususnya di Kabupaten Sumenep ini.

“Dalam pelaksanaan pembelajaran numerasi ini tentunya juga perlu dukungan dari sekolah dan dari Dinas Pendidikan untuk memfasilitasi sarana dan prasarana dalam menunjang pembelajaran numerasi," katanya.

Sementara itu, Desi Indrayani, salah seorang Fasilitator Daerah (Fasda) Inovasi Kabupaten Sumenep mengungkapkan, pembelajaran numerasi merupakan cara cepat berhitung matematika, dari yang tadinya merupakan pelajaran yang banyak ditakuti siswa, menjadi pelajaran yang menyenangkan, karena pembelajaran inovasi ini, anak-anak dapat menghitung dengan cepat tanpa kalkulator.

"Apabila menghitung jumlahan dengan teknis lama, dihitung dari belakang, sedangkan dengan inovasi ini bisa dihitung dari depan, baik dalam penjumlahan, pengurangan, perkalian dan semacamnya yang memang sudah ada cara sendiri," jelasnya.

Fasilitator yang juga guru SDN Batuan ini mengaku, dalam melaksanakan pembelajaran numerasi ini juga akan mudah, apalagi dengan sistem kerja kelompok, sehingga semua siswa kompak dan tidak bermain sendiri-sendiri sesuai dengan yang diinginkan guru.

"Melalui pembelajaran numerasi ini, siswa akan mudah mengingatnya, karena selain menyenangkan bermainnya dengan benda yang konkrit dan mudah diingat," katanya. (Ren/Esha/toeb)