:
Oleh MC KOTA PALEMBANG, Senin, 11 November 2019 | 06:12 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 876
Palembang, InfoPublik - Kodim 0418 Palembang menggelar rapat koordinasi (Rakor) bersama para komunitas lintas sektoral, di Ruang Data Makodim 0418/Palembang, Sabtu (9/11/2019).
Rakor dipimpin Plh Kasdim Mayor Inf Heribertus M S.Ag S.Psi, yang mewakili Dandim 0418/Palembang Kolonel Arm Widodo Noercahyo.
Hadir dalam rakor yang dimulai pada pukul 08.30 WIB, Danramil 418-04/Kertapati Mayor Inf AR. Adriansyah D.P S.H, Pasiter Kapten Inf Syafrullah dan Pasilog Kapten Inf Hutagaol.
Dari komunitas lintas sektoral, yang hadir, antara lain perwakilan Lembaga Anti Narkotika Sumsel, Sahabat Veteran, Yayasan Pondok Kasih, Perhimpunan Mahasiswa Muslim, Yayasan Darul Fallah, Wanita Katolik Republik Indonesia, Ikatan Sarjana Katolik/Pemuda Katolik, Bikers HMPC dan komunitas PMKRI.
Plh Kasdim 0418/Palembang, Mayor Inf Heribertus M S.Ag S.Psi, mengatakan, rakor ini digelar untuk membahas tentang rangkaian dalam kegiatan Pembinaan Teritorial (Binter) Terpadu Kodim 0418/Palembang.
“Setelah kita mengadakan Rakor tadi, semua komunitas yang hadir ingin membantu, baik itu memberikan bantuan tenaga maupun memberikan konsumsi untuk anggota yang sedang berkerja dalam Bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH),” ujar Plh Kasdim usai rakor.
Sementara itu, Danramil 418-04/Kertapati Mayor Inf AR Adriansyah DP SH, menyampaikan, pengerjaan Bedah RTLH sebanyak lima unit yang sedang dikerjakan sudah mencapai 30 persen dan ditargetkan, semuanya harus selesai pada tanggal 16 Novermber mendatang.
“Semoga saja, pembangunan Bedah RTLH dapat selesai tepat waktu dan tanpa ada halangan apa pun, sehingga mereka yang telah mendapatkan bantuan Bedah RTLH dapat segera menempati rumah tersebut,”tuturnya.
Diketahui bahwa pengerjaan Bedah RTLH tersebut, dimulai pada Kamis (7/11/2019) dan lima orang warga yang menjadi sasaran Bedah RTLH adalah warga tidak mampu, yang merupakan korban kebakaran pada Juli 2019 yang lalu di Jalan Kemas Rindho Lorong Santai Kelurahan Ogan Baru Kecamatan Kertapati Palembang.
Lima orang warga yang rumahnya akan dibedah, yaitu, Kasmir (70 tahun), Sarkowi (60 tahun), Sarifudin (50 tahun), Hayati (60 tahun) dan Mahdalena (40 tahun).(MC.Kota Palembang/Penulis: Aldi/Rel/Penyunting: Hidayatullah/Eyv)
