Kelas Jauh SD N 1 Paisubatu Kec. Buko Butuh Perhatian Khusus

:


Oleh MC KAB BANGGAI KEPULAUAN, Senin, 21 Oktober 2019 | 10:48 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 1K


Paisubatu, InfoPublik - Pasca dibangunannya perumahan Kominitas Adat Terpencil (KAT) Bulon atau lebih dikenal orang KAT Sisipan, yang jaraknya kurang lebih 4 KM dari Desa Paisubatu Kec. Buko berada dipegunungan.

Pembangunan perumahan KAT Bulon ini bertujuan untuk mengumpulkan masyarakat yang ada dipedalaman atau hutan yang tinggal terpisah- pisah dan sulit dijangkau, agar pemerintah dapat memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakatnya.

Dalam upaya memberikan pelayanan pendidikan bagi masyarakat yang tinggal di KAT Bulon Paisubatu, khususnya anak usia Sekolah, pada beberapa tahun yang lalu dibangunlah 3 (tiga) lokal ruangan belajar untuk anak usia SD karena jangkauan ke sekolah cukup jauh harus menempuh jarak 4 KM.

Sehingga kelompok belajar yang ada di KAT Bulon Paisubatu berada dibawah naungan sekolah Induk SDN 1 Paisubatu, tenaga pengajar Kelas jauh KAT Bulon saat dijumpai disekolah bapak KAMRAM SANUHUNG dan bapak AM SALUALO, S.Pd, Jumat (18/10/2019).

Kamram Sanuhung memaparkan bahwa beliau sudah kurang lebih hampir 10 tahun mengajar di Kelas Jauh KAT Bulon, tapi sejak kelas ini dibangun sangat memperihatinkan ketersedian sarana prasarananya untuk menunjang pembelajaran , banyak hal yang sebenarnya harus kami sampaikan tapi apa daya kami guru kecil, hanya bawahan orang yang diatur, takut kami bicara panjang lebar nanti dikarakan melapor dan lain sebagsinya, ungkap guru paru baya yang sering jalan kaki setiap hari kerja kurang lebih 3 km ketika jalan rusak tidak bisa dilalui motor.

Bapak Am Salualo, S.Pd juga memaparkan hal yang sama, apa yang beliau jalani dan lewati selama kurang lebih hampir empat tahun, tapi harapan beliau kedepan lebih baik sekolah ini berdiri sendiri dari pada berstatus kelas jauh karena hak siswa seringkali tidak terpenuhi ujarnya.

"Siswa yang ada berjumlah 30 orang dan pengamatan kami tahun kedepan akan semakin bertambah lagi, untuk itu diharapkan perhatian khusus bagi anak-anak negeri ini yang sangat membutuhkan pendidikan," ujarnya. (JAR/Eyv)