Kominfo Pusat Laksanakan Dialog Kebangsaan Di Langgur

:


Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA, Kamis, 17 Oktober 2019 | 17:06 WIB - Redaktur: Noor Yanto - 931


Langgur, InfoPublik - Dalam rangka peningkatan jiwa dan semangat Pancasila serta mewujudkan rasa persatuan dan cinta Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika melaksanakan sosialisasi melalui Forum Dialog Kebangsaan di Kabupaten Maluku Tenggara (Malra).

Dialog Kebangsaan tersebut dibuka oleh Wakil Bupati Maluku Tenggara, Petrus Beruatwarin, dengan menghadirkan nara sumber Direktur Informasi dan Komunikasi Publik Polhukam Kemkominfo yang diwakili Hipolitus Layanan, Direktur Exekutif Institut Demokrasi Pancasila, Guru Besar FISIP UNPATI Ambon Prof. Aholiab Watloly, berlangsung di Langgur, Kamis (17/10).

Pada kesempatan tersebut Hipo Layanan dalam arahan pembukaan mengatakan, kegiatan tersebut merupakan hal terpenting menanamkan nilai Pancasila. Sekaligus wawasan kebangsaan bagi segenap bangsa khususnya di Kepulauan Kei Malra, dia juga atas nama jajaran Kementerian Kominfo menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Daerah Malra yang bersedia mendukung kegiatan dialog ini.

Selain itu pada kesempatan yang sama Wakil Bupati Petrus Beruatwarin mengatakan keberadaan masyarakat yang majemuk, merupakan kekayaan Bangsa Indonesia yang harus diakui, diterima, dihormati, dan dijaga guna mewujudkan konsepsi kebangsaan dan kenegaraan berkaitan dengan Dasar Negara yaitu Pancasila, Konstitusi Negara yaitu UUD Tahun 1945, Bentuk Negara yaitu Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhineka Tunggal Ika sebagai Semboyan Wawasan Kebangsaan kita. Konsepsi Kebangsaan mencerminkan karakter bangsa, diwujudkan dengan tujuan mempersatukan seluruh kemajemukan yang ada dalam Wilayah Negara Kepulauan ini.

Beruatwarin lanjut mengatakan beberapa kondisi riil yang seringkali dijumpai akhir-akhir ini adalah adanya isu globalisasi, demokratisasi, transparansi, transformasi iptek, akuntabilitas, penegakan hukum, masalah Ham dan lingkungan hidup serta isu pemulihan perekonomian dalam negeri. Isu-isu tersebut apabila tidak diselesaikan secara arif, berpotensi berkembang ke arah disintegrasi bangsa.
Terkait sosialisasi tersebut, Beruatwarin menyampaikan terima kasih kepada jajaran Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik, Kementerian Komunikasi dan Informatika yang telah memilih Kabupaten Maluku Tenggara sebagai tempat pelaksanaan kegiatan bertaraf nasional dengan harapan kerja sama ini terus ditingkatkan bukan saja sosialisasi (Non Fisik), namun kebijakan pembangunan infrastruktur komunikasi dan informatika, diharapkan Kabupaten Maluku Tenggara menjadi perhatian karena Kabupaten Maluku Tenggara masuk sebagai Wilayah Pulau-Pulau Kecil Terluar Khususnya Nuhu Yut-Kei Besar.

Peserta Sosialisasi Dialog Kebangsaan ini diikuti lebih 100 orang peserta yang diikuti para tokoh adat (Raja-raja), Organisasi Kemasyarakatan, Mahasiswa, Pengurus OSIS SMK/SMA dan Dinas Instansi Vertikal dan Daerah Mc Maluku Tenggara.