:
Oleh MC KAB MANGGARAI BARAT, Rabu, 9 Oktober 2019 | 10:37 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 2K
Manggarai Barat, InfoPublik - Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kecamatan Kuwus, menggelar lomba Cipta Menu Beragam, Bergisi, Seimbang dan Aman (B2SA), Bahan Pangan Lokal Tingkat Kecamatan Kuwus, di Golowelu ibukota Kecamatan Kuwus Mabar NTT, Selasa (8/10/2019)
Lomba tersebut di ikuti oleh TP-PKK desa dan kelurahan se-Kecamatan Kuwus."Kami menggelar Lomba dalam rangka hari pangan sedunia," kata Ketua Panitia, Bernadeta Geha .
Menurutnya, Pangan adalah kebutuhan dasar manusia yang harus dipenuhi oleh pemerintah dan masyarakat. Ketersediaan pangan kita yang cukup belum tentu dapat menjamin terhindarnya penduduk dari masalah pangan dan gizi. Disamping itu pola konsumsi rumah tangga atau keseimbangan kontribusi jenis pangan yang dikonsumsi, belum tentu memenuhi standar gizi yang dianjurkan.
Ia menjelaskan, lomba ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat dalam menerapkan prinsip beragam, bergizi, seimbang dan aman dengan memanfaatkan pangan lokal, serta mendorong percepatan penganekaragaman pangan dengan memasyarakatkan keluarga untuk mengkonsumsi aneka ragam jenis pangan dengan porsi seimbang.
Selain itu,lomba digelar untuk mendorong kreatifitas dan inovasi dalam mengembangkan olahan pangan lokal yang bernilai tinggi dan menggali potensi pangan sumber karbohidrat non beras yang berasal dari seluruh wilayah Kecamatan Kuwus,jelas Bernadeta.
Ia menambahkan,lomba pangan lokal di gelar agar semakin memasyarakat dan mengangkat citra martabat makanan lokal dan pola konsumsi pangan penduduk yang beragam, berigizi, seimbang dan aman.
Sementara, Camat Kuwus, Fransiskus Male mengapresiasi PKK Kecamatan Kuwus, dalam memfasilitasi kegiatan di maksud.Camat Fransiskus mengatakan, bahan pangan yang digunakan adalah bahan pangan lokal yang ada dilingkungan sekitar kita dan mudah didapat. Menu ini adalah gambaran lingkungan kita. "Menu yang di sajikan adalah menu yang relative mudah diterapkan dalam hidangan keluarga sehari hari.
Ia menjelaskan,poin penting dalam kegiatan ini yakni kreatifitas dari ibu- ibu peserta dalam mengolah pangan lokal menjadi menu makanan yang beragam, bergizi, berimbang dan aman.
Juri pada kegiatan tersebut yakni Karolina Lindas dari Puskesmas Golowelu, Ketua Pokja III dari PKK Kecamatan Kuwus, Fransiskus Janggur unsur masyarakat pencinta makanan lokal.
Dari Perlombaan tersebut,Desa Benteng Suru meraih juara I,Sementara Kelurahan Golo Ruu,juara II dan Desa Lewur sebagai pemenang III.(mckabmanggaraibarat/Save haban/Hans/Eyv)
