Relawan Kebakaran Jadi Motor Pemerintah

:


Oleh MC KOTA PADANG, Rabu, 21 Agustus 2019 | 21:34 WIB - Redaktur: Tobari - 414


Padang, InfoPublik - Kelurahan Batang Arau, Kecamatan Padang Selatan, mengadakan sosialisasi dan pelatihan penanggulangan kebakaran bagi 16 orang relawan kelurahan, Selasa (20/8/2019).

Menurut Lurah Batang Arau, Eka Saputra, pelatihan ini dilakukan agar di kelurahan memiliki relawan kebakaran yang diharapkan mampu menjadi motor pemerintah dalam mensosialisasikan pencegahan dini dari bahaya kebakaran sekaligus memberikan bantuan kepada masyarakat jika terjadi kebakaran.

"Mereka lah yang nantinya dapat memitigasi jika terjadi kebakaran sekaligus yang mensosialisasikan upaya-upaya mencegah kebakaran. Sesuai dengan Perwako nomor 53 tahun 2017 yaitu setiap kelurahan memiliki satuan relawan kebakaran," ujar Eka.

Nantinya para relawan akan di-SK-kan dan mengikuti pelatihan lanjutan setiap enam bulan sekali.

Pelatihan dasar diberikan langsung oleh Kepala Bidang Proteksi dan Pengujian Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang, Fajar Sukma.

Para relawan diberikan pelatihan dasar bagaimana memadamkan, mengisolasi agar api tidak menyebar, serta mengevakuasi masyarakat dari lokasi kebakaran.

"Hal yang pertama kita ajarkan bagaimana para relawan mengatasi rasa takut pada diri mereka sendiri terhadap api," katanya.

Fajar menambahkan, nantinya para relawan akan membantu petugas mulai dari menginformasikan lokasi kebakaran, mengisolasi kebakaran agar tidak meluas, mengevakuasi warga agar menjauh dari lokasi kebakaran, sekaligus memberi ruang kepada mobil dan petugas dalam memadamkan api.

Selain itu mereka juga diharapkan mampu memberi sosialisasi dan edukasi bagi masyarakat di lingkungannya untuk meminimalisir bahaya kebakaran.

Kebakaran sering terjadi karena kelalaian kita sendiri, seperti membuang puntung rokok yang masih menyala di sembarang tempat, membakar sampah, meletakkan peralatan yang mudah terbakar di sekitar kompor, dan pemakaian listrik melebihi kapasitas.

"Inilah tugas relawan dalam memberi edukasi dan sosialisasi ke masyarakat sebagai upaya pencegahan dini terhadap bahaya kebakaran," kata Fajar.(MC Padang/RA/toeb).