Wabup Sumenep Sambut Kedatangan Ratusan Jemaah Haji

:


Oleh MC KAB SUMENEP, Senin, 19 Agustus 2019 | 22:59 WIB - Redaktur: Juli - 223


Sumenep, InfoPublik - Ratusan jemaah haji Kabupaten Sumenep, Jawa Timur yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 06 tiba di Kabupaten setempat pada Senin (19/8/2019) pukul 18.30 WIB.

Wakil Bupati Sumenep Achmad Fauzi mengucapkan rasa syukur pada Allah SWT, karena jemaah haji kloter 06 kembali ke daerah dalam keadaan sehat walafiat dan bisa berkumpul kembali dengan keluarga, setelah hampir satu bulan lamanya menunaikan ibadah haji.

“Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Sumenep menyampaikan selamat datang, semoga seluruh jemaah haji mendapatkan predikat haji mabrur dan mabrurah,” kata Wakil Bupati saat menyambut kedatangan jamaah haji di GOR A. Yani Pangligur.

Wakil Bupati berharap, apa yang telah para jemaah haji laksanakan di Tanah Suci, hendaknya menjadi motivasi dalam kehidupan sehari-hari. Bahkan berbagi pengalaman religiusnya agar masyarakat yang belum berkesempatan berangkat haji semakin meningkatkan ibadahnya.

“Kepada warga yang belum dipanggil Allah SWT ke Tanah Suci, semoga mendapatkan kesempatan beribadah haji di masa mendatang,” ujarnya.

Panitia haji Kabupaten Sumenep menyediakan 10 bus untuk mengangkut ratusan jemaah Haji kloter 06 dari Surabaya menuju Kabupaten Sumenep.

Sementara Kepala Bagian Kesejahteraan Masyarakat Sektretariat Daerah Kabupaten Sumenep, Kamiluddin mengungkapkan, jumlah jemaah haji kloter 06 sebanyak 446 orang, namun satu orang jemaah tidak ikut rombongan pulang ke Tanah Air karena kondisinya sedang sakit.

“Jadi jemaah haji kloter 06 yang tiba di Kabupaten Sumenep sebanyak 445 orang, sedangkan satu jamaah yang sakit dalam perawatan medis di Makkah,” pungkas dia.

Sementara kedatangan rombongan jemaah haji kloter 07 dijadwalkan tiba di Kabupaten Sumenep pada Selasa (20/8/2019) pukul 16.00 WIB di GOR A. Yani dengan jumlah 307 jemaah.

Setelah Wakil Bupati menyambut secara resmi kedatangan rombongan jemaah haji, pihak keluarga menjemput masing-masing keluarganya di bus. (Yasik/Fer)