Apresiasi Kehadiran Pemkab Tobasa Pada Peletakan Batu Pertama Musala

:


Oleh MC KAB TOBA SAMOSIR, Selasa, 13 Agustus 2019 | 12:14 WIB - Redaktur: Noor Yanto - 1K


Balige, InfoPublik - Ketua MUI Kabupaten Toba Samosir (Toba) Jauhari Efendi Samosir mengapresiasi perhatian Pemerintah Kabupaten Toba Samosir terhadap kegiatan keagamaan umat Islam di daerah ini. Wakil Bupati Tobasa Hulman Sitorus bersama Asisten Pemerintah Harapan Napitupulu memberikan perhatian besar dimana setiap acara keagamaan umat Islam selalu hadir, ini harus dijaga dan dipelihara.

Hal itu disampaikan Jauhari E.Samosir saat peletakan batu pertama pembangunan Musala Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTSN ) Balige, yang dirangkaikan dengan silaturahmi Forum Batak Islam (FBI) bersama orang tua siswa MTSN, dan Peringatan Idul Adha 1440 H di komplek Sekolah MTSN Desa Sariburaja Janji Maria Kecamatan Balige, Senin (12/8/2019).

Menurut J. Efendi Samosir memaknai kurban pada peringatan Idul Adha 1440 H yang mengusung tema "Dengan ibadah qurban, kita perkokoh ukhuwah dan silahturahmi pendidikan Madrasah hebat dan bermartabat", adalah kegiatan yang sangat positif dalam pembinaan umat. Terutama para generasi penerus karena sudah menjadi jaman milenial, anak-anak mudah ini dipersiapkan untuk memahami makna kurban sebagai pengorbanan, jiwa, raga dan harta.

Acara ini sengaja mengundang semua orangtua, supaya menyaksikan dan membuktikan qurban ini salah satu pengabdian bagi bangsa dan negara. Selanjutnya dikatakan peletakan batu pertama pembangunan musala ini bagi Tsanawiyah yang ada di unit kerja ini, diharapkan anak-anak bisa melaksanakan sholat zuhur pada saat waktu disekolah dengan tujuan mendekatkan diri ke Allah SWT.

"Berharap kepada pemerintah untuk mau memperhatikan dan memberikan bantuan untuk mempercepat pembangunan, dengan tujuan untuk dapat memperdalam ketaqwaan para siswa, demikian juga masyarakat supaya senantiasa taat kepada Allah SWT dan mau membantu pemerintah untuk pembangunan Tobasa Hebat," kata J Efendi Samosir mengakhiri.

Komunitas FBI Jakarta yang diwakili Robert Situmorang, dan Yudi Permana Siregar, menjelaskan bahwa FBI adalah kumpulan orang -orang batak yang berkomunikasi lewat media sosial Facebook yang beranggotakan lebih kurang 27 ribu di perantauan yang rindu bonapasogit.

"Luarbiasa ajaran agama sebab tak ada yang mampu merubah mental selain Agama, berharap MTSN Balige bisa berkembang," kata Robert.

Kepala Sekolah MTSN Tobasa Rusba Megawati Manurung mengatakan, di Tobasa ada 2 unit MTSN yaitu di Lumban GurningKecamatan Parmaksian dan MTSN Balige yang berubah nama menjadi MTSN Tobasa, dan minta tali silahturahmi terus berlangsung untuk pengembangan MTSN ke depan. Masih banyak keterbatasan MTSN ini yang hanya memiliki guru PNS sebanyak 4 orang dan 17 guru honorer yang penggajiannya dari dana BOS.

"Seluruh guru untuk tetap bersabar dalam melaksanakan tugas, dan mendidik anak menjadi siswa yang unggul di Tobasa dan seluruh anak-anak menjadi anak yang soleh dan solehah," kata Rusba berharap.

Kedatangan Wakil Bupati Tobasa Hulman Sitorus didampingi Asisten Pemerintahan Harapan Napitupulu, Kadis Kominfo Lalo H Simanjuntak, Kadis Kesehatan Juliwan Hutapea, Camat Balige Pantun Pardede, ke MTSN Tobasa disambut Ketua MUI, Kepala Sekolah MTSN, para ulama, ketua panitia yang disambut tortor somba para pelajar mengantar sampai menuju tempat acara.

Wakil Bupati Hulman Sitorus saat menyampaikan sambutan mengatakan sangat senang atas sambutan seluruh keluarga besar MTSN, ini tetap kita harus pertahankan.

"Sangat bangga atas penjelasan kepala MTSN Tobasa yang dengan jujur tidak mau mengeluh, tetapi tetap berjuang walaupun hanya 4 orang Guru PNS dan 17 guru Honorer yang penggajianya dari dana BOS tetap sabar dan berjuang," kata Wabup Hulman.

Demikian juga pembangunan musala ini, lanjut Wabup Hulman, atas swadaya masyarakat bantuan dari orangtua siswa terutama Robert Situmorang sebagai anggota komunitas Forum Batak Islam yang mau berpartisipasi dalam pembangunan ini, atas nama pemerintah diucapkan terimakasih.

"Perubahan jaman begitu sangat cepat , membuat cara pikir manusia harus bisa berubah cepat, sebab nanti kita selalu terlambat, dan mengajak para undangan yang hadir untuk menjaga dan melestarikan budaya Tari Batak  Tortor. Makanan ciri khas Tobasa, jangan sampai di ambil orang lain." kata Wabup Hulman mengakhiri.

Informasi dari pihak Panitia bahwa acara ini adalah peletakan batu pertama pembangunan musala MTSN dan pelaksanaan penyembelihan hewan qurban sebanyak 5 ekor sapi bantuan FBI Jakarta, dalam rangka memperingati Idul Adha 1440 H/2019 dan berharap kegiatan ini akan ditingkatkan untuk tahun mendatang.

Kegiatan ini diawali pembacaan ayat suci Al-Qur'an, kata-kata sambutan, peletakan batu pertama pembangunan musala dan pemberian cendera mata kepada Wabup Tobasa, perwakilan FBI, dan Kepala Desa Sariburaja Janji Maria, (MC Tobasa js/rik)