Kapal Pesiar Coral Adventurer Australia Tiba di Kei Islands

:


Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA, Minggu, 19 Mei 2019 | 15:00 WIB - Redaktur: Juli - 507


Langgur, InfoPublik - Kapal pesiar Coral Adventurer asal Australia tiba di Kei Island (Kepulauan Kei) berlabuh di Maluku Tenggara (Malra), tepatnya di perairan Ngurbloat Ohoi Ngilngof, Sabtu (18/5/2019).

Kehadiran kapal pesiar Coral Adventurer membawa 86 wisatawan asal warga negara Australia, dari kapal itu menggunakan dua perahu besar menyambangi destinasi wisata Ngurbloat (pasir panjang), disambut pemerintah daerah dan masyarakat wilayah Pesisir Kei Kecil Barat-Malra.

Wakil Bupati Malra Petrus Beruatwarin atas nama Pemerintah Daerah menerima kunjungan tersebut dengan acara pemerintahan dan adat serta suguhan tarian-tarian khas kepulauan Kei.

Usai menyambut 86 warga negara Austalia itu, Petrus menyampaikan bahwa Pemkab Malra menyambut gembira kehadiran kapal pesiar dari Australia itu, dan berharap hal itu dapat memberi nilai tambah terutama bagi pariwisata di daerah ini.

Menurut Wakil Bupati Petrus Beruatwarin, pariwisata merupakan sektor unggulan daerah ini, dan kehadiran mereka dapat memberi dampak bagi pariwisata. "Dalam kesempatan ini kami juga langsung mengundang mereka untuk menghadiri Festival Meti Ev/Kei pada Oktober 2019 mendatang," ujarnya.

Petrus mengatakan, Pemkab Malra membuka diri untuk kehadiran para warga mancanegara agar dapat menikmati 76 destinasi pariwisata yang ada di daerah ini, baik wisata pantai, wisata alam, budaya, religi maupun wisata buatan.

Selain itu Kadis Pariwisata Malra Roy Rahajaan menambahkan, kehadiran kapal Coral Adventurer dengan 86 Wisman dalam rangka mengunjungi beberapa objek wisata yang ada di daerah ini.

Tetapi, kata Roy, yang mereka kunjungi hanya beberapa destinasi, sehingga ia sempat berbicara dengan event organizernya supaya seluruh potensi wisata yang ada di Kei bisa dikunjungi.

Menurut Roy, kehadiran kapal-kapal pesiar adalah peluang bagi pariwisata Malra untuk dapat dikenal oleh masyarakat internasional.

Sementara itu, Oswald (tour operator) menyampaikan kapal ini merupakan pionir dari daerah great dan kimberly di Australia yang mengunjungi Malra. "Prospek untuk daerah ini sangat besar, di mana kami mendesain untuk Kei masuk dalam poros Papua Nugini-Indonesia-Australia," katanya.

Ia berjanji akan mendatangkan kapal pesiar yang lebih besar dan mewah yakni The Woule, yang berkapasitas 1.000-2.000 orang. (Mc MalukuTenggara)