:
Oleh MC KAB BLORA, Sabtu, 18 Mei 2019 | 22:22 WIB - Redaktur: Tobari - 298
Blora, InfoPublik - Sejumlah remaja mengikuti pelatihan jurnalistik di ruang pertemuan gereja Katolik Santo Pius X Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Sabtu (18/5/2019).
Pelatihan diselenggarakan dalam rangka mendorong bakat dan kemampuan remaja dalam bidang jurnalistik.
Ketua Bidang Kerasulan Khusus Blasius Bambang Subiyat mengemukakan kegiatan yang diselengarakan untuk pertama kalinya di tahun 2019, sesuai Program Kerja Dewan Pastoral Santo Pius X Blora.
“Pada saat sekarang ini industri media berkembang pesat, sehingga kami perlu membekali generasi muda untuk dilatih jurnalistik,” katanya.
Harapannya, setelah mengikuti pelatihan jurnalistik bisa terlatih dengan proses pembelajaran yang baik melalui media yang ada.
Acara diselenggarakan bersama Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kabupaten Blora, CEO Suara Surabaya Media (Errol Jonathans) dan Komsos Keuskupan Surabaya.
“Pelatihan jurnalistik ini diselenggarakan Sabtu (18/5/2019) hingga Minggu (19/5/2019). Pesertanya, dari dalam dan luar kabupaten Blora. Adapun temanya, Jadikan Aku Pewarta Karya-Mu,” ujarnya.
Selama mengikuti pelatihan, lanjut Bambang, peserta mendapatkan aneka materi, di antaranya dasar-dasar jurnalistik, Undang-Undang Pers, teknik mencari, menulis dan menyunting berita.
Kemudian, lebih spesifik dengan materi jurnalistik sebagai sarana pewartaan gereja. Konsep penulisan berita dan praktik serta pewartaan digital melalui audio visual.
Dalam pelatihan awal, para peserta diberi kesempatan untuk simulasi wawancara dengan nara sumber terkait isu strategis untuk pemberitaan.
Sejumlah peserta berperan sebagai reporter, sedangkan lainnya menjadi fotografer dan videografer. Sedangkan bertindak sebagai nara sumber yang di wawancarai adalah pengurus gereja setempat.
“Dalam simulasi, saya jadi nara sumbernya. Dan ternyata adik-adik berbakat dan berani mencoba. Bakat ini harus terus dilatih,” kata Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Dinkominfo Blora Ignatius Ary Susanto, yang juga pengurus gereja setempat.
Simulasi disaksikan oleh peserta dan panitia yang hadir serta didokumentasikan. (MC Kab. Blora/Teguh/toeb).
